
Di era digital yang semakin maju, data telah menjadi aset berharga yang memainkan peran penting dalam pengambilan keputusan di berbagai industri.
Tidak heran, profesi ilmuwan data atau data scientist menjadi salah satu pekerjaan yang paling diminati saat ini.
Data scientist bertanggung jawab mengolah data mentah menjadi informasi berharga melalui analisis, pemodelan, dan pembelajaran mesin.
Mereka membantu perusahaan memahami pola, memecahkan masalah kompleks, hingga menyusun strategi bisnis yang lebih efektif.
Seiring dengan permintaan yang terus meningkat, gaji seorang data scientist di berbagai negara pun tergolong tinggi.
Berikut adalah daftar tujuh negara dengan gaji data scientist tertinggi di dunia beserta gambaran karier di bidang ini.
Baca juga: 16 Kampus di Luar Negeri yang Ternyata Khusus untuk Perempuan
1. Amerika Serikat: $1,6 Miliar per Tahun
Amerika Serikat dikenal sebagai pusat teknologi dan inovasi dunia. Tidak mengherankan jika negara ini menawarkan gaji tertinggi untuk profesi data scientist.
Rata-rata, seorang data scientist di AS bisa mendapatkan gaji hingga $120.000–$150.000 per tahun, tergantung pada pengalaman dan tingkat keahlian.
Di Silicon Valley, tempat perusahaan teknologi besar seperti Google, Apple, dan Facebook berpusat, permintaan untuk data scientist sangat tinggi.
Selain itu, sektor lain seperti kesehatan, keuangan, dan e-commerce juga sangat membutuhkan tenaga ahli data.
Dengan berbagai peluang yang ada, Amerika Serikat menjadi tujuan utama bagi para profesional yang ingin mengejar karier sebagai data scientist.
2. Australia: $1,2 Miliar per Tahun
Australia menjadi salah satu negara dengan kebutuhan akan data scientist yang terus meningkat. Rata-rata gaji tahunan untuk seorang data scientist di Australia berkisar antara AUD 100.000–150.000.
Pemerintah Australia dan berbagai perusahaan swasta mengakui pentingnya analisis data dalam pengambilan keputusan.
Banyak industri seperti tambang, energi, dan teknologi yang bergantung pada keahlian data scientist untuk meningkatkan efisiensi dan profitabilitas mereka.
Selain itu, lingkungan kerja yang nyaman dan kualitas hidup yang tinggi membuat Australia menjadi pilihan menarik bagi para profesional di bidang ini.
3. Kanada: $1,1 Miliar per Tahun
Kanada dikenal sebagai negara dengan pertumbuhan teknologi yang pesat. Di sini, data scientist menjadi salah satu profesi dengan bayaran tinggi.
Rata-rata gaji tahunan data scientist di Kanada berkisar antara CAD 90.000–120.000.
Pemerintah Kanada juga mendukung perkembangan teknologi melalui berbagai program, seperti inisiatif kecerdasan buatan dan pelatihan data science.
Kota-kota seperti Toronto, Vancouver, dan Montreal menjadi pusat teknologi di Kanada yang menawarkan berbagai peluang kerja menarik di bidang ini.
4. Jerman: $1 Miliar per Tahun
Sebagai salah satu negara dengan ekonomi terkuat di Eropa, Jerman menawarkan peluang besar bagi para data scientist. Rata-rata gaji tahunan data scientist di Jerman berkisar antara €60.000–80.000.
Industri manufaktur dan teknologi di Jerman sangat membutuhkan tenaga ahli data untuk mendukung transformasi digital.
Selain itu, banyak perusahaan multinasional yang berbasis di Jerman, seperti Siemens, SAP, dan Bosch, yang memberikan peluang kerja luas bagi data scientist.
Dengan infrastruktur yang baik dan fokus pada inovasi, Jerman menjadi salah satu tujuan favorit bagi para profesional data.
5. Inggris Raya: $1 Miliar per Tahun
Inggris Raya khususnya London, dikenal sebagai pusat keuangan dunia. Di sini, gaji rata-rata seorang data scientist bisa mencapai £50.000–70.000 per tahun.
Selain sektor keuangan, industri teknologi dan kesehatan juga banyak membutuhkan keahlian data scientist.
Baca juga: Alasan Taylor Swift Dijadikan Matkul oleh Universitas Top Dunia
Inggris Raya memiliki banyak perusahaan startup teknologi yang berkembang pesat, sehingga menciptakan permintaan yang tinggi untuk tenaga profesional di bidang data science.
6. Singapura: $858 Juta per Tahun
Sebagai salah satu pusat bisnis dan teknologi di Asia, Singapura menawarkan gaji kompetitif untuk data scientist. Rata-rata gaji tahunan berkisar antara SGD 80.000–120.000.
Singapura menjadi pilihan populer bagi banyak perusahaan multinasional yang ingin mengembangkan bisnisnya di Asia Tenggara.
Pemerintah Singapura juga memberikan dukungan besar terhadap pengembangan teknologi dan inovasi.
Dengan lingkungan kerja yang dinamis dan fasilitas teknologi canggih, Singapura menjadi tujuan yang menarik bagi para profesional data science.
7. India: $251 Juta per Tahun
India mungkin memiliki gaji rata-rata yang lebih rendah dibandingkan negara lain dalam daftar ini, yakni INR 10–15 lakh per tahun. Namun, negara ini memiliki pasar yang sangat besar untuk data science.
Banyak perusahaan teknologi global yang memiliki pusat penelitian dan pengembangan di India, seperti Google, Microsoft, dan Amazon.
Selain itu, sektor startup teknologi di India juga berkembang sangat pesat, sehingga menciptakan peluang kerja bagi ribuan data scientist setiap tahunnya.
Dengan biaya hidup yang lebih rendah dibandingkan negara-negara lain, gaji ini tetap dianggap sangat kompetitif.
Mengapa Profesi Data Scientist Sangat Diminati?
Profesi data scientist sangat diminati karena kemampuan mereka untuk memberikan nilai tambah yang besar bagi perusahaan.
Berikut beberapa alasan utama:
- Permintaan Tinggi: Banyak perusahaan di berbagai sektor membutuhkan data scientist untuk mendukung pengambilan keputusan berbasis data.
- Gaji Tinggi: Gaji seorang data scientist termasuk yang tertinggi di industri teknologi.
- Keberagaman Industri: Data scientist tidak hanya bekerja di sektor teknologi, tetapi juga di kesehatan, keuangan, manufaktur, dan lainnya.
- Peluang Karier yang Luas: Dengan kemajuan teknologi, profesi ini memiliki prospek yang cerah di masa depan.
- Pengaruh Besar: Data scientist membantu perusahaan mencapai efisiensi dan keuntungan yang lebih besar melalui analisis data yang akurat.
Bagaimana Cara Menjadi Data Scientist?
Untuk menjadi seorang data scientist, dibutuhkan kombinasi antara kemampuan teknis, logika analisis, dan pemahaman bisnis. Profesi ini tidak hanya memerlukan keahlian mengolah data, tetapi juga kemampuan untuk menemukan pola, membuat prediksi, dan menyampaikan hasil analisis dengan cara yang mudah dipahami oleh pemangku kepentingan. Di era digital saat ini, hampir semua industri—mulai dari keuangan, kesehatan, pendidikan, hingga pemasaran—membutuhkan tenaga ahli yang mampu mengubah data menjadi strategi yang berdampak nyata.
Baca juga: Keuntungan Berkuliah di Negara Jerman yang PPN nya Cuma 7%
Berikut langkah-langkah penting yang bisa Anda tempuh untuk memulai karier sebagai data scientist profesional:
- Pendidikan Formal: Memiliki latar belakang pendidikan di bidang sains data, ilmu komputer, matematika, atau statistik. Namun, bagi Anda yang berasal dari jurusan lain seperti ekonomi, teknik, atau bahkan komunikasi, bukan berarti peluang tertutup. Banyak data scientist sukses yang berawal dari bidang non-teknis tetapi tekun belajar dasar-dasar analisis data secara mandiri. Anda bisa mulai dengan mengikuti kursus online, bootcamp, atau program sertifikasi resmi yang diakui industri. Pemahaman tentang logika matematika, pemodelan statistik, dan analisis probabilitas akan menjadi fondasi utama Anda.
- Menguasai Pemrograman: Bahasa pemrograman seperti Python, R, dan SQL sangat penting dalam analisis data. Python banyak digunakan karena memiliki pustaka (library) seperti Pandas, NumPy, Scikit-learn, dan TensorFlow yang memudahkan proses pengolahan data dan penerapan machine learning. Sedangkan SQL berfungsi untuk mengambil, memanipulasi, dan mengelola data di dalam database. Tips praktisnya, mulailah dengan proyek kecil seperti menganalisis dataset publik (misalnya dari Kaggle atau Google Dataset Search) agar terbiasa menghadapi data nyata.
- Memahami Alat dan Teknologi: Selain coding, data scientist juga perlu memahami alat bantu visualisasi seperti Tableau atau Power BI. Alat ini berguna untuk mengubah data kompleks menjadi grafik atau dashboard yang mudah dibaca oleh manajer atau klien. Saat Anda mampu menyajikan data dengan visualisasi yang menarik dan informatif, hasil kerja Anda akan lebih dihargai karena memberikan insight yang langsung bisa digunakan untuk pengambilan keputusan.
- Memiliki Pengetahuan Statistik: Statistik adalah jantung dari analisis data. Dengan pemahaman statistik yang baik, Anda bisa menilai apakah suatu hasil analisis valid dan dapat dipercaya. Beberapa konsep penting yang perlu dikuasai antara lain distribusi data, regresi, korelasi, uji hipotesis, dan inferensi statistik. Misalnya, saat menganalisis tren penjualan, Anda bisa menggunakan regresi linier untuk memprediksi performa penjualan di masa depan berdasarkan data historis.
- Memahami Pembelajaran Mesin: Machine learning (pembelajaran mesin) adalah inti dari banyak proyek sains data modern. Dengan mempelajari algoritma seperti regresi, decision tree, random forest, dan neural network, Anda dapat membangun model prediksi yang membantu bisnis membuat keputusan otomatis berbasis data. Contoh sederhana, perusahaan e-commerce menggunakan machine learning untuk merekomendasikan produk kepada pelanggan berdasarkan riwayat belanja mereka. Anda tidak perlu langsung menjadi ahli—mulailah dari memahami konsep dasarnya sebelum mendalami algoritma yang lebih kompleks.
- Pengalaman Kerja atau Proyek: Pengalaman praktis sering kali menjadi faktor pembeda utama dalam dunia kerja. Ikutilah magang, proyek freelance, atau lomba analisis data seperti Data Science Competition. Anda juga bisa membangun portofolio pribadi dengan mengunggah hasil analisis di GitHub atau membuat artikel blog tentang proyek Anda. Semakin banyak pengalaman nyata yang Anda miliki, semakin mudah Anda menjelaskan kemampuan Anda kepada perekrut.
Menjadi seorang data scientist memang tidak bisa instan. Dibutuhkan waktu, latihan, dan dedikasi untuk menguasai semua keterampilan tersebut. Namun, dengan kemauan belajar yang konsisten, Anda bisa membangun karier yang menjanjikan di bidang ini. Gaji yang kompetitif, peluang kerja yang luas, serta kontribusi nyata terhadap pengambilan keputusan berbasis data menjadikan profesi ini salah satu yang paling diminati di era digital saat ini.
Jika Anda masih bingung harus mulai dari mana, Anda dapat mempertimbangkan mengikuti bootcamp atau kursus online terstruktur yang menawarkan pembelajaran mulai dari dasar hingga tingkat lanjut. Fokuslah pada pembelajaran yang aplikatif agar hasilnya langsung bisa diterapkan di dunia kerja.
Mencapai Karier Impian Bersama Ultimate Education
Jika kamu bercita-cita menjadi data scientist yang sukses dan bersaing di pasar global, mempersiapkan diri dengan keterampilan yang tepat adalah langkah pertama.
Salah satu cara efektif untuk memulainya adalah dengan meningkatkan kemampuan bahasa asing dan kemampuan tes internasional seperti SAT, TOEFL, IELTS, dan TestDaF.
Ultimate Education hadir sebagai mitra terbaik kamu dalam perjalanan ini.
Kami menyediakan berbagai pelatihan dan bimbingan belajar berkualitas tinggi untuk membantumu menguasai bahasa asing dan lolos ujian internasional dengan hasil terbaik.
Dengan dukungan dari mentor berpengalaman dan metode pembelajaran yang interaktif, Ultimate Education memastikan kamu siap untuk menghadapi tantangan global.
Jadi, tunggu apa lagi? Wujudkan impianmu menjadi seorang data scientist profesional bersama Ultimate Education!
Hubungi untuk informasi lebih lanjut tentang program kursus dan pelatihan yang tepat untuk kamu.
