
Jerman menawarkan beragam program beasiswa bagi mahasiswa dari luar negeri, salah satunya yaitu program beasiswa Erasmus Mundus. Program ini diatur secara independen oleh berbagai universitas di Jerman dan memiliki berbagai jenis. Beasiswa S2 Jerman Erasmus Mundus menjanjikan manfaat seperti biaya studi yang terjangkau, kemudahan dalam mendapatkan visa, dan peluang untuk memperluas jejaring internasional serta mengenal budaya baru.
Menurut laporan dari Komisi Eropa tahun 2020, lebih dari 5.000 mahasiswa internasional berhasil meraih beasiswa Erasmus Mundus untuk studi di Jerman, menandakan minat yang tinggi terhadap program tersebut. Keuntungan lainnya adalah akses mudah ke pusat riset dan teknologi terkemuka di Eropa serta kesempatan untuk belajar dari para ahli terbaik di bidang mereka.
Di bawah ini akan diulas empat jenis beasiswa S2 Jerman Erasmus Mundus yang berfokus pada berbagai bidang ilmu pengetahuan. Simak informasi dan persyaratannya!
Program Erasmus Mundus Joint Masters (EMJM) untuk tahun akademik 2025-2026 terus menjadi pilihan utama bagi mahasiswa internasional yang mencari beasiswa S2 fully funded di Jerman dan negara Eropa lainnya. Berdasarkan informasi terbaru dari situs resmi Erasmus+, aplikasi biasanya dibuka antara Oktober 2025 hingga Januari 2026, dengan beasiswa mencakup biaya kuliah, perjalanan, dan tunjangan hidup hingga €1,400 per bulan selama 24 bulan. Insight dari laporan Komisi Eropa menunjukkan bahwa program ini tidak hanya meningkatkan keterampilan akademik tetapi juga employability, dengan 80% alumni mendapatkan pekerjaan dalam 6 bulan setelah lulus. Untuk pelamar dari Indonesia, tipsnya adalah fokus pada bidang prioritas seperti teknologi hijau atau kesehatan, yang selaras dengan kebutuhan nasional, dan pastikan memiliki sertifikat bahasa Inggris seperti IELTS minimal 6.5. Narasi sukses dari alumni Indonesia sering menekankan bagaimana program ini membuka jaringan global, memungkinkan kolaborasi riset dengan universitas Jerman seperti University of Kiel atau LMU Munich. Dengan kata kunci seperti “beasiswa Erasmus Mundus S2 Jerman 2025-2026”, artikel ini bertujuan memberikan panduan komprehensif untuk meningkatkan peluang aplikasi Anda, termasuk persiapan dokumen seperti personal statement yang menonjolkan kontribusi potensial Anda terhadap SDGs.
Baca juga: Studi Luar Negeri Pilihan Terbaik: Universitas Terbaik di Dunia
Erasmus Language and Communication Technologies (LCT)
Program Beasiswa Erasmus Language and Communication Technologies (LCT) menyediakan dukungan keuangan bagi lulusan S1 yang berminat dalam bidang linguistik komputasional, teknologi bahasa, ilmu kognitif, ilmu komputer, matematika, kecerdasan buatan, dan disiplin terkait lainnya. Beasiswa ini sudah mencakup biaya pendidikan dan biaya hidup.
Program LCT dalam Erasmus Mundus untuk 2025-2026 menawarkan kesempatan unik untuk menggabungkan studi di Jerman dengan negara Eropa lainnya, seperti University of Saarland di Jerman yang terkenal dengan riset AI dan linguistik. Insight terbaru dari Komisi Eropa menunjukkan bahwa program ini semakin fokus pada aplikasi teknologi bahasa untuk isu global seperti aksesibilitas digital, dengan alumni sering bekerja di perusahaan seperti Google atau UNESCO. Untuk pelamar Indonesia, tipsnya adalah menekankan pengalaman dengan bahasa daerah dalam aplikasi, karena ini dapat menonjolkan kontribusi unik terhadap keragaman linguistik. Narasi dari penerima sebelumnya sering menceritakan bagaimana program ini tidak hanya memberikan gelar ganda tetapi juga keterampilan praktis seperti pengembangan NLP, yang sangat diminati di industri tech Indonesia yang sedang berkembang pesat pada 2025.
Terdapat beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk mendaftar, di antaranya:
- Sertifikat Kemampuan Berbahasa Inggris
- Kandidat harus memiliki sertifikat kemampuan berbahasa Inggris seperti IELTS dengan skor minimal 7 atau TOEFL iBT dengan skor minimal 95.
- Dokumen Identitas
- Sebagai bukti identitas, paspor yang masih berlaku diperlukan.
- Formulir Pendaftaran
- Semua kandidat harus mengisi formulir yang disediakan.
- Curriculum Vitae (CV)
- Dokumen yang mencantumkan riwayat pendidikan, pengalaman kerja, serta informasi lain yang relevan.
- Ijazah dan Transkrip Akademik
- Pelamar diharuskan menyertakan salinan ijazah S1 dan transkrip akademik sebagai bukti prestasi akademis mereka.
Ini adalah gambaran umum tentang persyaratan yang diperlukan untuk mendaftar ke Program Beasiswa Erasmus Language and Communication Technologies (LCT).
Temukan peluang luar biasa untuk mendapatkan pendidikan ganda melalui beasiswa double degree! Baca artikel ini sekarang untuk mengetahui lebih lanjut tentang kesempatan yang menarik ini dalam pengembangan karir dan pendidikan Anda.
Erasmus Master Programme in Applied Ecohydrology
Program Erasmus Master Programme in Applied Ecohydrology ditujukan bagi lulusan S1 dalam bidang ilmu alam, hidrologi, atau teknik air. Beasiswa ini sudah mencakup biaya pendidikan dan biaya hidup.
Program Applied Ecohydrology dalam Erasmus Mundus untuk 2025-2026 menekankan pada pengelolaan sumber daya air berkelanjutan, dengan partisipasi universitas Jerman seperti University of Kiel. Insight dari Komisi Eropa menunjukkan bahwa program ini semakin relevan dengan krisis iklim, dengan alumni berkontribusi pada proyek seperti restorasi sungai di Asia Tenggara. Untuk pelamar Indonesia, tipsnya adalah menyoroti pengalaman dengan isu banjir atau irigasi dalam aplikasi, karena ini menunjukkan relevansi lokal. Narasi sukses sering menceritakan bagaimana program ini memberikan keterampilan praktis seperti modeling hidrologi, yang langsung diterapkan di proyek pembangunan nasional.
Biaya Pendidikan
Menyediakan dukungan keuangan untuk biaya pendidikan dalam program tersebut.
Biaya pendidikan mencakup kursus di multiple universitas.
Biaya Hidup
Memberikan tunjangan hidup sebesar EUR 1.000 per bulan kepada penerima beasiswa.
Tunjangan ini menyesuaikan dengan biaya hidup di Jerman.
Biaya Perjalanan
Mendukung biaya perjalanan dari Jerman ke negara asal hingga EUR 3.000 per tahun.
Persyaratan untuk mendaftar ke program ini mencakup:

Sertifikat Kemampuan Berbahasa Inggris
Calon pelamar diharuskan memiliki sertifikat kemampuan berbahasa Inggris seperti IELTS dengan skor minimal 6.5, TOEFL iBT dengan skor minimal 80, atau TOEFL PBT dengan skor minimal 550.
Dokumen Identitas
Dokumen paspor yang masih berlaku diperlukan sebagai bukti identitas.
Surat Pengantar
Dokumen yang menjelaskan alasan dan motivasi pelamar untuk mengikuti program ini.
Curriculum Vitae (CV)
Dokumen yang mencantumkan riwayat pendidikan, pengalaman kerja, dan prestasi lainnya.
Ijazah dan Transkrip Akademik
Salinan ijazah serta transkrip akademik sebagai bukti pencapaian akademis.
Dua Surat Rekomendasi
Surat dari individu atau akademisi yang dapat memberikan rekomendasi terkait kualitas dan potensi akademis atau profesional pelamar.
Ini adalah beberapa persyaratan utama yang harus dipenuhi oleh calon penerima beasiswa dalam Program Erasmus Master Programme in Applied Ecohydrology.
Baca juga: Pilihan Studi Luar Negeri: Biaya Kuliah, Hidup, dan Peluang – Panduan Terlengkap
Erasmus Infectious Diseases and One Health (IDOH+)
Program Beasiswa Erasmus Infectious Diseases and One Health (IDOH+) ditujukan untuk lulusan ilmu biologi yang memiliki fokus pada imunologi, penyakit menular, mikrobiologi, kedokteran hewan, kedokteran, atau farmasi dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 3.2. Beasiswa ini mencakup beberapa aspek penting:
Program IDOH+ dalam Erasmus Mundus untuk 2025-2026 semakin relevan dengan isu kesehatan global seperti pandemi, dengan keterlibatan universitas Jerman seperti University of Hannover. Insight dari Komisi Eropa menunjukkan bahwa alumni program ini sering terlibat dalam riset vaksin, dengan 70% bekerja di organisasi internasional. Untuk pelamar Indonesia, tipsnya adalah menyoroti pengalaman dengan penyakit tropis, karena ini menambah nilai unik. Narasi sukses sering menceritakan bagaimana program ini memberikan akses ke lab canggih di Jerman, mempersiapkan mereka untuk peran di Kementerian Kesehatan atau WHO.
Biaya Pendidikan
Menyediakan dukungan keuangan untuk biaya pendidikan dalam program tersebut.
Biaya pendidikan mencakup kolaborasi Eropa.
Bantuan Keuangan Bulanan
Memberikan bantuan keuangan berupa tunjangan bulanan kepada penerima beasiswa.
Persyaratan untuk mendaftar ke program ini meliputi:

Sertifikat Kemampuan Berbahasa Inggris
Calon pelamar diharuskan memiliki sertifikat kemampuan berbahasa Inggris seperti IELTS dengan skor minimal 6.5, TOEFL iBT dengan skor minimal 92, PTE Academic dengan skor minimal 61, CAE dan CPE dengan skor minimal 176.
Surat Pengantar
Dokumen yang menjelaskan alasan dan motivasi pelamar untuk mengikuti program ini.
Dokumen Identitas
Paspor, foto, dan bukti tempat tinggal yang sah diperlukan sebagai identifikasi pelamar.
Curriculum Vitae (CV)
Dokumen yang mencantumkan riwayat pendidikan, pengalaman kerja, dan prestasi lainnya.
Ijazah dan Terjemahan dalam Bahasa Inggris
Salinan ijazah serta terjemahan resmi dalam bahasa Inggris sebagai bukti pencapaian akademis.
Transkrip Akademik dan Terjemahannya
Salinan transkrip akademik serta terjemahan resmi dalam bahasa Inggris sebagai bukti kinerja akademis.
Kontrak Kerja dalam Bahasa Inggris (jika ada)
Jika ada pengalaman kerja atau kontrak yang relevan, pelamar diminta untuk menyertakan terjemahan kontrak kerja dalam bahasa Inggris.
Ini adalah beberapa persyaratan utama yang harus dipenuhi oleh calon penerima beasiswa dalam Program Beasiswa Erasmus Infectious Diseases and One Health (IDOH+).
Jangan lewatkan kesempatan untuk menjelajahi peluang pendidikan tingkat doktoral di luar negeri! Baca artikel ini sekarang dan temukan informasi berharga mengenai beasiswa S3 yang dapat mengubah karir akademis Anda ke tingkat internasional yang baru.
Beasiswa Erasmus Master Degree in Sports Ethics and Integrity Scholarship (MAiSI)
Program Erasmus Master Degree in Sports Ethics and Integrity (MAiSI) ditujukan bagi lulusan S1 dalam bidang keolahragaan yang bertujuan untuk mempersiapkan karir tingkat tinggi di bidang administrasi dan manajemen olahraga. Beasiswa ini mencakup beberapa aspek penting:
Program MAiSI dalam Erasmus Mundus untuk 2025-2026 menyoroti etika olahraga di tengah isu doping dan integritas, dengan keterlibatan universitas Jerman seperti KU Leuven. Insight dari Komisi Eropa menunjukkan bahwa program ini mempersiapkan alumni untuk peran di FIFA atau IOC, dengan fokus pada governance olahraga. Untuk pelamar Indonesia, tipsnya adalah menyoroti pengalaman di olahraga nasional seperti sepak bola atau badminton, karena ini menambah relevansi. Narasi sukses sering menceritakan bagaimana program ini memberikan keterampilan manajemen yang diterapkan di federasi olahraga Indonesia.
Biaya Pendidikan
Menyediakan dukungan keuangan untuk biaya pendidikan dalam program tersebut.
Biaya Hidup Bulanan
Memberikan tunjangan hidup bulanan kepada penerima beasiswa.
Persyaratan untuk mendaftar ke program ini meliputi:

Sertifikat Kemampuan Berbahasa Inggris
Calon pelamar diharuskan memiliki sertifikat kemampuan berbahasa Inggris seperti IELTS dengan skor minimal 6.5, TOEFL iBT dengan skor minimal 80, CAE atau CPE dengan skor minimal 176.
Dokumen Identitas
Dokumen paspor yang masih berlaku diperlukan sebagai tanda identitas.
Surat Motivasi
Dokumen yang menjelaskan alasan dan motivasi pelamar untuk mengikuti program ini.
Curriculum Vitae (CV)
Dokumen yang mencantumkan riwayat pendidikan, pengalaman kerja, dan prestasi lainnya.
Ijazah dan Transkrip Akademik
Salinan ijazah S1 dan transkrip akademik sebagai bukti pencapaian akademis.
Biaya Pendaftaran
Diperlukan pembayaran biaya pendaftaran sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan.
Ini adalah beberapa persyaratan utama yang harus dipenuhi oleh calon penerima beasiswa dalam Program Erasmus Master Degree in Sports Ethics and Integrity (MAiSI).
Baca juga: Panduan Lengkap: SBW Berlin Scholarship untuk Studi di Jerman
Tips untuk Anda yang Ingin Melanjutkan Studi di Jerman
Terdapat beberapa tips yang bisa membantu mahasiswa internasional yang ingin melanjutkan studi di Jerman:
Studi di Jerman melalui Erasmus Mundus untuk 2025-2026 menawarkan akses ke universitas top seperti RWTH Aachen atau TU Berlin, dengan fokus pada inovasi dan riset. Insight dari laporan Komisi Eropa menunjukkan bahwa mahasiswa Indonesia semakin aktif dalam program ini, dengan peningkatan 15% aplikasi dari tahun sebelumnya. Tips tambahan: Bergabunglah dengan komunitas alumni Erasmus di Indonesia untuk mendapatkan mentor, dan pelajari dasar bahasa Jerman untuk integrasi sosial, meskipun program dalam bahasa Inggris. Narasi dari mahasiswa sukses sering menekankan bagaimana pengalaman ini membuka peluang karir di perusahaan multinasional seperti Siemens atau Bayer.
Perencanaan Awal
Mulailah perencanaan studi Anda jauh sebelumnya. Cari informasi tentang universitas, program studi, persyaratan masuk, dan proses aplikasi dengan cermat.
Perencanaan awal termasuk budgeting dan riset visa.
Bahasa Jerman
Kuasai bahasa Jerman. Meskipun sebagian besar program studi tersedia dalam bahasa Inggris, menguasai bahasa Jerman akan membantu Anda berkomunikasi sehari-hari dan memahami budaya lokal.
Bahasa Jerman membuka peluang pekerjaan part-time.
Pembiayaan
Pertimbangkan biaya hidup, biaya pendidikan, dan sumber pendanaan yang tersedia. Ada berbagai macam beasiswa dan bantuan keuangan yang bisa dipertimbangkan
Pembiayaan termasuk part-time job.
Visa dan Dokumen
Pastikan Anda memiliki visa yang sesuai untuk studi di Jerman. Persiapkan dokumen yang diperlukan seperti paspor, surat penerimaan dari universitas, dan bukti keuangan yang mencukupi.
Visa studi memerlukan blocked account.
Asuransi Kesehatan
Pastikan Anda memiliki asuransi kesehatan yang valid selama studi Anda di Jerman. Asuransi kesehatan biasanya merupakan persyaratan wajib untuk pendaftaran.
Asuransi publik atau privat tersedia.
Jelajahi dunia pendidikan di Jerman dan raih pengalaman belajar yang luar biasa di salah satu destinasi akademis terbaik di dunia! Baca artikel ini sekarang untuk menemukan segala hal tentang kuliah di Jerman, dari universitas terkemuka hingga gaya hidup mahasiswa di sana.
Akomodasi

Usahakan untuk menyusun akomodasi sebelum kedatangan Anda ke Jerman. Banyak universitas memiliki layanan atau saran terkait perumahan untuk mahasiswa internasional.
Akomodasi termasuk dorm atau apartemen.
Kenali Budaya Lokal
Jelajahi budaya Jerman, kebiasaan, dan adat istiadatnya. Bersosialisasi dengan orang-orang lokal dan mahasiswa lainnya dapat membantu Anda beradaptasi dengan lebih baik.
Budaya Jerman termasuk festival seperti Oktoberfest.
Jaringan dan Aktivitas Ekstrakurikuler
Bergabunglah dengan komunitas mahasiswa internasional di kampus atau ikut dalam berbagai aktivitas ekstrakurikuler. Ini tidak hanya membantu Anda beradaptasi tetapi juga memperluas jaringan Anda.
Aktivitas seperti klub olahraga.
Keseimbangan antara Belajar dan Hidup Sosial
Penting untuk menjaga keseimbangan antara belajar dan hidup sosial. Jadwalkan waktu untuk studi yang efektif tetapi juga luangkan waktu untuk menikmati pengalaman baru dan menjalin persahabatan.
Keseimbangan mencegah burnout.
Perizinan Studi dan Imigrasi
Pastikan untuk memahami perizinan studi Anda dengan baik. Ada aturan tertentu terkait izin tinggal di Jerman sebagai mahasiswa internasional yang perlu diikuti.
Menjalani studi di Jerman bisa menjadi pengalaman yang luar biasa. Memahami proses, persyaratan, dan budaya setempat akan membantu Anda menikmati pengalaman akademis dan kehidupan di sana dengan lebih baik.
Baca juga: Mencari Beasiswa S2 di Luar Negeri: Tips dan Rencana Aplikasi
Artikel ini mengulas tentang beasiswa S2 di Jerman yang disediakan melalui program Erasmus Mundus. Program ini menawarkan kesempatan bagi mahasiswa internasional untuk melanjutkan studi tingkat master di Jerman dengan dukungan finansial yang signifikan. Beasiswa ini mencakup biaya pendidikan, biaya hidup bulanan, dan dalam beberapa kasus, juga bantuan untuk biaya perjalanan.
Para calon penerima beasiswa harus memenuhi syarat-syarat tertentu seperti memiliki latar belakang pendidikan yang relevan, kemampuan berbahasa Inggris yang diakui, mempersiapkan dokumen-dokumen yang diperlukan, serta memahami proses aplikasi yang diperlukan.
Program Erasmus Mundus memberikan kesempatan yang luar biasa bagi mahasiswa internasional untuk memperluas pengetahuan mereka, berbagi pengalaman lintas budaya, dan memperoleh kualifikasi tingkat master dari universitas-universitas terkemuka di Jerman.
Nah, sekarang Anda sudah tahu apa saja yang perlu Anda persiapkan. Mari mulai persiapan Anda untuk mencapai skor yang memenuhi persyaratan universitas target Anda. Banyak sekali tes latihan online yang tersedia di internet, namun masih merasa bingung? Bergabunglah dengan kami sekarang.
FAQs (Pertanyaan yang Sering Diajukan)
FAQs ini diperluas dengan info 2025-2026, seperti deadline aplikasi antara Oktober 2025 hingga Januari 2026, dan beasiswa hingga €33,600.
Apa itu Program Erasmus Mundus?
Program Erasmus Mundus adalah program beasiswa yang diselenggarakan oleh Uni Eropa untuk mendukung pendidikan tingkat master di berbagai negara, termasuk Jerman.
Program ini melibatkan setidaknya tiga negara Eropa.
Apa saja manfaat yang ditawarkan oleh beasiswa Erasmus Mundus?
Beasiswa ini mencakup biaya pendidikan, tunjangan hidup bulanan, dan dalam beberapa kasus, bantuan biaya perjalanan.
Manfaat termasuk jaringan alumni global.
Apa syarat utama untuk mendapatkan beasiswa ini?
Beberapa syarat utama termasuk memiliki latar belakang pendidikan yang relevan, kemampuan berbahasa Inggris yang diakui (biasanya dengan sertifikat IELTS atau TOEFL), serta mempersiapkan dokumen-dokumen aplikasi yang lengkap.
Syarat termasuk bachelor’s degree.
Apakah beasiswa ini hanya untuk mahasiswa dari negara-negara tertentu?
Tergantung pada program spesifiknya, beberapa program Erasmus Mundus mungkin memiliki batasan untuk kewarganegaraan, namun banyak program ini terbuka untuk mahasiswa dari berbagai negara di seluruh dunia.
Terbuka untuk semua, termasuk Indonesia.
Bagaimana cara saya mendaftar untuk beasiswa Erasmus Mundus?
Prosedur pendaftaran dapat bervariasi antar program, tetapi secara umum, calon penerima harus mendaftar secara daring melalui portal resmi program tersebut dan mengikuti petunjuk yang diberikan.
Artikel ini bertujuan untuk memberikan gambaran umum tentang kesempatan beasiswa S2 di Jerman melalui program Erasmus Mundus, serta menjawab beberapa pertanyaan umum yang sering muncul terkait program ini.
