Kursus GRE Jakarta: Bedah Soal Analytical Writing
Mempersiapkan ujian GRE bisa menjadi tantangan, terutama bagian Analytical Writing yang mengukur kemampuan berpikir kritis dan menulis analitis. Di Jakarta, kursus GRE kami menawarkan pelatihan intensif untuk membantu Anda menguasai kedua tugas esai: Issue Task dan Argument Task. Dengan pengajaran dari instruktur berpengalaman dan materi yang komprehensif, Anda akan belajar teknik menulis yang efektif, menganalisis argumen secara kritis, dan menyusun esai yang jelas serta logis. Mari tingkatkan skor GRE Anda bersama kami!
Baca juga: Perbedaan SAT, GRE, dan GMAT: Tujuan, Struktur, dan Persiapan
Apa itu GRE?
GRE, atau Graduate Record Examination, adalah tes standar yang sering digunakan sebagai syarat masuk ke program pascasarjana di berbagai negara, terutama di Amerika Serikat. Dikembangkan oleh Educational Testing Service (ETS), tes ini dirancang untuk mengukur kemampuan verbal, kuantitatif, dan analitis calon mahasiswa pascasarjana.
Salah satu tujuan utama dari GRE adalah untuk membantu institusi pendidikan tinggi mengevaluasi kemampuan akademis calon mahasiswa. Hasil tes ini sering digunakan sebagai salah satu faktor dalam proses seleksi masuk ke program pascasarjana. Selain itu, GRE juga digunakan sebagai alat untuk mengukur kesiapan akademis dan potensi keberhasilan di tingkat pascasarjana.
Bagian Analytical Writing
Analytical Writing dalam ujian GRE dirancang untuk mengukur kemampuan berpikir kritis dan keterampilan menulis analitis peserta ujian. Bagian ini terdiri dari dua tugas yang harus diselesaikan dalam waktu total 60 menit, dengan masing-masing tugas diberi waktu 30 menit. Berikut adalah penjelasan lebih lanjut tentang dua tugas tersebut:
Issue Task
- Durasi: 30 menit
- Deskripsi: Dalam tugas ini, peserta ujian diberikan sebuah topik atau isu umum. Peserta diminta untuk menulis esai yang mengungkapkan pandangan atau argumen mereka tentang isu tersebut.
- Instruksi: Peserta harus menyajikan argumen secara jelas, mendukungnya dengan alasan dan contoh yang relevan. Peserta juga harus mempertimbangkan berbagai sudut pandang dan menyajikan analisis yang seimbang.
- Tips:
- Bacalah isu dengan seksama dan pastikan Anda memahami sepenuhnya.
- Buatlah kerangka esai sebelum mulai menulis.
- Gunakan paragraf yang terstruktur dengan baik, mulai dari pendahuluan, tubuh esai yang terdiri dari beberapa paragraf, dan kesimpulan.
- Pastikan argumen Anda logis dan didukung oleh bukti yang kuat.
Argument Task
- Durasi: 30 menit
- Deskripsi: Dalam tugas ini, peserta diberikan sebuah argumen yang telah disusun oleh penulis lain. Tugas peserta adalah menganalisis argumen tersebut dan mengevaluasi kekuatan serta kelemahannya.
- Instruksi: Peserta tidak perlu menyatakan setuju atau tidak setuju dengan argumen tersebut. Sebaliknya, mereka harus mengkritisi argumen tersebut berdasarkan bukti dan logika yang ada.
- Tips:
- Bacalah argumen dengan hati-hati dan identifikasi klaim utama serta bukti yang disajikan.
- Carilah kelemahan dalam argumen, seperti asumsi yang tidak berdasar, bukti yang lemah, atau kesimpulan yang tidak logis.
- Buatlah kerangka esai yang memuat pendahuluan, analisis argumen yang rinci, dan kesimpulan.
- Gunakan bahasa yang jelas dan lugas, serta hindari penggunaan bahasa yang terlalu emosional atau subyektif.
Dengan persiapan matang dan pemahaman yang mendalam melalui kursus GRE di Jakarta, Anda dapat mencapai hasil yang diharapkan dalam bagian Analytical Writing, meningkatkan peluang untuk meraih skor tinggi.
Baca juga: Beasiswa LPDP 2024-2025: Dapatkan Pendidikan Berkualitas
Contoh Soal Analytical Writing dan Penjelasan
Contoh Soal Issue Task:
The best way to teach is to praise positive actions and ignore negative ones.
Write a response in which you discuss the extent to which you agree or disagree with the recommendation and explain your reasoning for the position you take. In developing and supporting your position, describe specific circumstances in which adopting the recommendation would or would not be advantageous and explain how these examples shape your position.
Penjelasan:
Soal ini meminta Anda untuk menulis esai yang mendiskusikan sejauh mana Anda setuju atau tidak setuju dengan pernyataan berikut: “Cara terbaik untuk mengajar adalah dengan memuji tindakan positif dan mengabaikan tindakan negatif.” Anda diminta untuk menjelaskan alasan di balik posisi yang Anda ambil dan mendukung posisi tersebut dengan menggambarkan situasi-situasi spesifik di mana mengadopsi rekomendasi tersebut akan menguntungkan atau tidak menguntungkan. Selain itu, Anda juga harus menjelaskan bagaimana contoh-contoh tersebut membentuk posisi Anda.
Contoh Soal Argument Task:
The following appeared in an article written by Dr. Karp, an anthropologist.
“Twenty years ago, Dr. Field, a noted anthropologist, visited the island of Tertia and concluded from his observations that children in Tertia were reared by an entire village rather than by their own biological parents. However, my recent interviews with children living in the group of islands that includes Tertia show that these children spend much more time talking about their biological parents than about other adults in the village. This research of mine proves that Dr. Field’s conclusion about Tertian village culture is invalid and thus that the observation-centered approach to studying cultures is invalid as well. The interview-centered method that my team of graduate students is currently using in Tertia will establish a much more accurate understanding of child-rearing traditions there and in other island cultures.”
Write a response in which you discuss what specific evidence is needed to evaluate the argument and explain how the evidence would weaken or strengthen the argument.
Penjelasan:
Soal ini menampilkan sebuah argumen yang dibuat oleh Dr. Karp, seorang antropolog, yang berusaha untuk menyangkal kesimpulan Dr. Field tentang cara pengasuhan anak di pulau Tertia. Tulislah tanggapan di mana Anda membahas bukti spesifik yang dibutuhkan untuk mengevaluasi argumen tersebut dan jelaskan bagaimana bukti itu akan melemahkan atau menguatkan argumen tersebut. Untuk mengevaluasi argumen Dr. Karp, kita perlu mempertimbangkan beberapa bukti spesifik yang dapat mendukung atau melemahkan klaimnya: Kesahihan Metode Wawancara, Perbandingan dengan Metode Observasi Dr. Field, Perubahan Budaya dalam 20 Tahun, dan Validitas Klaim tentang Metode Observasi dan Wawancara. Dengan mengevaluasi bukti-bukti ini, kita bisa menentukan apakah argumen Dr. Karp benar-benar kuat atau hanya berdasarkan asumsi yang tidak didukung oleh data yang memadai.
Siap untuk menguasai ujian GRE? Temukan lebih banyak strategi penguasaan ujian dan contoh soal menarik di artikel kami. Mulai persiapkan diri Anda untuk sukses hari ini bersama kami!
Strategi untuk Sukses dalam Analytical Writing
Menghadapi GRE Analytical Writing bisa menjadi tantangan, tetapi dengan strategi yang tepat, Anda bisa meraih skor yang baik. Berikut adalah beberapa strategi yang bisa Anda terapkan:
Berlatih Menulis
Kemampuan Anda untuk menulis akan meningkat jika Anda berlatih menulis esai secara teratur. Cobalah untuk menulis esai dalam waktu yang ditentukan untuk mensimulasikan kondisi ujian.
Membaca dan Menganalisis Contoh Esai
Pelajari contoh esai dengan skor tinggi dan rendah untuk memahami apa yang membuat esai itu efektif atau kurang efektif. Perhatikan struktur, argumen, dan penggunaan bukti dalam contoh esai tersebut.
Gunakan Waktu dengan Bijak
Bagilah waktu Anda dengan bijaksana. Alokasikan beberapa menit untuk merencanakan, menulis, dan memeriksa ulang esai Anda. Jangan habiskan terlalu banyak waktu pada satu bagian sehingga Anda kekurangan waktu untuk bagian lainnya.
Kembangkan Kosakata Anda
Kosakata yang kaya dan penggunaan tata bahasa yang tepat akan memperkuat esai Anda. Hindari kesalahan tata bahasa dan ejaan dengan memeriksa ulang tulisan Anda jika waktu memungkinkan.
Feedback dari Teman atau Tutor
Mintalah seseorang yang berpengalaman atau mentor untuk memberikan umpan balik pada esai latihan Anda. Perbaiki kelemahan yang ditemukan dan kembangkan kekuatan Anda. Bingung menemukan tutor yang sesuai? Coba bergabung bersama kami.
Dengan berlatih secara konsisten dan mengikuti strategi ini, Anda dapat meningkatkan kemampuan menulis analitis Anda dan meraih skor yang lebih baik dalam GRE Analytical Writing.
Penting untuk diingat bahwa memilih kursus persiapan yang tepat adalah langkah kunci menuju kesuksesan dalam menghadapi ujian ini. Pemilihan lembaga kursus GRE di Jakarta yang sesuai, metode pengajaran yang efektif, dan komitmen pribadi untuk belajar secara intensif akan membantu meningkatkan kemampuan bahasa Inggris dan meraih skor yang diinginkan dalam ujian GRE. Dengan mempertimbangkan faktor-faktor seperti kualifikasi pengajar, jenis kursus yang sesuai, dan ulasan dari mantan siswa, calon peserta ujian dapat memilih kursus yang sesuai dengan kebutuhan individu mereka. Semoga artikel ini memberikan panduan yang bermanfaat bagi Anda yang sedang mempersiapkan diri untuk mengikuti kursus GRE di Jakarta.
Nah, sekarang Anda sudah tahu apa saja yang perlu Anda persiapkan. Mari mulai persiapan untuk mencapai skor yang memenuhi persyaratan universitas target Anda. Banyak sekali tes latihan online yang tersedia di internet, namun masih merasa bingung? Bergabunglah dengan kami sekarang.