Back

Perbedaan Krusial Antara TOEFL iBT dan ITP! Mana yang Terbaik untuk Kebutuhan Studi dan Karier Global?

Memutuskan antara TOEFL iBT dan TOEFL ITP adalah langkah awal yang sangat penting dalam persiapan studi lanjut, melamar beasiswa, atau mengejar karier profesional.

Meskipun kedua tes ini dikeluarkan oleh Educational Testing Service (ETS), mereka memiliki fungsi, format, dan tingkat pengakuan yang sangat berbeda.

Kesalahan dalam memilih jenis TOEFL bisa berakibat fatal: sertifikat Anda mungkin tidak diakui oleh universitas impian di luar negeri, atau Anda bisa membuang waktu dan biaya untuk tes yang terlalu kompleks bagi kebutuhan lokal Anda.

Artikel komprehensif ini akan mengupas tuntas perbedaan antara TOEFL iBT dan TOEFL ITP dari berbagai aspek, mulai dari struktur tes, sistem penilaian, hingga pengakuan institusi.

Kami juga menyajikan studi kasus nyata dan tips transisi bagi Anda yang ingin meningkatkan kemampuan dari ITP ke iBT. Setelah membaca panduan ini, Anda akan memiliki kejelasan untuk menentukan pilihan terbaik yang selaras dengan tujuan akademik dan profesional Anda.

I. Pengakuan dan Tujuan: Siapa yang Menerima Sertifikat Anda?

Faktor pengakuan adalah pembeda utama dan harus menjadi pertimbangan pertama Anda saat memilih tes TOEFL.

1. TOEFL iBT (Internet-Based Test): Gerbang Dunia Global
  • Pengakuan Internasional Luas: TOEFL iBT adalah standar emas untuk aplikasi ke institusi pendidikan di luar negeri. Skor ini diterima oleh lebih dari 11.000 universitas di lebih dari 150 negara, termasuk Amerika Serikat, Kanada, Inggris, Australia, dan seluruh Eropa.
  • Keperluan Utama:
  • Syarat pendaftaran program Sarjana, Magister, dan Doktoral di luar negeri.
  • Persyaratan aplikasi visa pelajar di beberapa negara berbahasa Inggris.
  • Beasiswa internasional seperti LPDP, Fulbright, dan Erasmus Mundus.
  • Fungsi: Mengukur kesiapan Anda untuk menggunakan dan memahami bahasa Inggris pada tingkat akademik yang tinggi dalam lingkungan kampus global.
2. TOEFL ITP (Institutional Testing Program): Alat Ukur Lokal yang Efektif
  • Pengakuan Terbatas: ITP dirancang untuk keperluan internal institusi, umumnya di Asia dan Amerika Selatan. Sertifikat ITP tidak diakui untuk pendaftaran universitas di luar negeri.
  • Keperluan Utama:
  • Syarat kelulusan (wisuda) di banyak kampus dalam negeri.
  • Persyaratan pendaftaran beasiswa lokal atau nasional (misalnya, beasiswa di Indonesia).
  • Syarat administratif untuk CPNS, BUMN, atau promosi di perusahaan nasional.
  • Evaluasi kemampuan bahasa Inggris untuk program pertukaran pelajar internal universitas.
  • Fungsi: Menyediakan pengukuran kemampuan bahasa Inggris yang cepat dan terjangkau dalam konteks akademis lokal, dengan fokus pada pemahaman pasif dan grammar formal.
AspekTOEFL iBTTOEFL ITP
Lingkup PengakuanGlobal (Diakui oleh >11.000 institusi di 150+ negara)Lokal/Regional (Terbatas pada institusi tertentu, mayoritas di dalam negeri)
Studi Luar NegeriWajib (Standar untuk S1, S2, S3)Tidak Diterima
BeasiswaInternasional (LPDP, Fulbright, dll.)Nasional/Lokal (CPNS, BUMN, Wisuda)

II. Format Ujian dan Keterampilan yang Diuji: Mengapa iBT Lebih Komprehensif?

Perbedaan format ujian secara langsung memengaruhi cara Anda mempersiapkan diri dan keterampilan yang harus dikuasai.

1. Media dan Format Tes
  • TOEFL iBT: Berbasis internet (online), dilakukan di pusat tes resmi atau melalui Home Edition yang dipantau secara ketat. Format ini mengharuskan Anda terbiasa membaca di layar dan mengetik esai.
  • TOEFL ITP: Umumnya berbasis kertas (paper-based), meskipun versi Digital ITP kini tersedia di beberapa institusi. Format tradisional ITP menggunakan lembar jawaban OMR, yang membutuhkan ketelitian saat mengisi.
2. Keterampilan yang Diuji (The Core Difference)

Perbedaan mendasar terletak pada konten tes, yang menentukan tingkat kesulitan:

KeterampilanTOEFL iBT (Skor 0–120)TOEFL ITP (Skor 310–677)
Reading (Membaca)Ya (Teks akademis kompleks, 3–4 passage, ±54–72 menit)Ya (Bagian III: Reading Comprehension, fokus pada ide utama, detail, dan kosakata)
Listening (Mendengar)Ya (Audio lebih panjang, termasuk kuliah dan percakapan kampus, diizinkan note-taking)Ya (Bagian I: Listening Comprehension, audio lebih pendek, fokus pada detail awal percakapan)
Structure & Written ExpressionTidak (Grammar diuji tersirat dalam Writing dan Speaking)Ya (Bagian II: Fokus pada grammar terisolasi, seperti subject-verb agreement dan parallel structure)
Speaking (Berbicara)Ya (±17 menit, 4 tugas: Berbicara direkam melalui mikrofon)Tidak
Writing (Menulis)Ya (±50 menit, 2 tugas: Integrated dan Independent Essay)Tidak
Cakupan TesKomprehensif dan Integratif (4 Keterampilan)Pasif dan Terisolasi (3 Keterampilan)

Implikasi iBT (Keterampilan Integratif): Tes ini mensimulasikan lingkungan akademis sesungguhnya.

Misalnya, pada sesi Speaking Integrated, Anda harus membaca teks, mendengar kuliah terkait, lalu berbicara untuk merangkum atau menyatakan posisi, yang menggabungkan tiga keterampilan sekaligus.

3. Durasi Tes dan Biaya
  • TOEFL iBT: Durasi total ±3–3,5 jam. Biaya berkisar antara Rp3.000.000–Rp4.500.000.
  • TOEFL ITP: Durasi total ±115 menit. Biaya berkisar antara Rp500.000–Rp1.000.000.
  • Masa Berlaku: Keduanya berlaku selama 2 tahun.

III. Studi Kasus dan Pilihan Taktis: Tentukan Juru Kunci Keberhasilan Anda

Memahami perbedaan skor dan kegunaan dalam konteks nyata akan membantu Anda membuat keputusan taktis yang tepat.

Studi Kasus 1: Kesuksesan Lokal (TOEFL ITP)
  • Nama: Rina (Mahasiswa S1, Yogyakarta)
  • Tujuan: Syarat wisuda dan melamar CPNS (Kementerian Dalam Negeri)
  • Kebutuhan Skor: ITP minimal 500
  • Pilihan Tepat: TOEFL ITP
  • Alasan: Rina hanya memerlukan sertifikat yang diakui secara lokal. Dengan memilih ITP, ia menghemat biaya (hanya seperlima biaya iBT) dan waktu persiapan. Ia fokus pada penguatan grammar (Structure), yang menjadi kelemahannya, tanpa perlu memusingkan Speaking dan Writing. Rina berhasil meraih skor ITP 540 dan lulus tepat waktu.
Studi Kasus 2: Ambisi Global (TOEFL iBT)
  • Nama: Budi (Lulusan Teknik, Jakarta)
  • Tujuan: Melamar beasiswa LPDP untuk S2 di University of Melbourne, Australia
  • Kebutuhan Skor: iBT minimal 90 (atau IELTS 6.5)
  • Pilihan Tepat: TOEFL iBT
  • Alasan: Kampus internasional hanya menerima iBT. Meskipun Budi pernah mendapat ITP 580 (setara ±90 iBT), sertifikat ITP-nya tidak diakui. Budi harus mempersiapkan Speaking dan Writing dari nol. Setelah 3 bulan persiapan intensif, ia meraih skor iBT 95.

IV. Tips Detail: Strategi Transisi dari ITP ke iBT

Jika Anda sudah memiliki skor ITP yang baik tetapi kini harus mengambil iBT untuk studi ke luar negeri, fokuslah pada keterampilan baru dan integrated skills.

A. Menguasai Keterampilan Baru (Speaking & Writing)
KeterampilanStrategi Khusus (untuk yang terbiasa ITP)
Speaking– Latih respons spontan dengan pola P-R-E-P (Point, Reason, Example, Point) untuk Independent Task.
– Lakukan simulasi berbicara di depan komputer menggunakan headset dan rekam suara.
– Biasakan berbicara dalam waktu terbatas (45 atau 60 detik).
WritingIntegrated Writing: Kuasai teknik note-taking saat mendengarkan kuliah. Fokus memparafrasa poin-poin Listening yang mendukung atau menantang Reading, tanpa menulis opini pribadi.
Independent Writing: Latih penulisan esai 4–5 paragraf dalam 30 menit, dengan prioritas pada kualitas argumen dan struktur.
B. Mengubah Pendekatan Keterampilan Lama (Reading & Listening)
KeterampilanPerubahan Strategi (dari ITP ke iBT)
Listening– Tingkatkan daya tahan dengan mendengarkan TED Talks atau Academic Lectures berdurasi 5–10 menit sambil membuat catatan.
– Di iBT, audio didengar sebelum soal muncul, jadi latih kemampuan mencatat poin penting.
Reading– Kelola waktu ketat dengan teknik Skimming (mencari ide utama) dan Scanning (mencari detail spesifik).
– Fokus pada jenis pertanyaan baru seperti Insert Text atau Summary, dan hindari membaca teks kata per kata.
Structure/Grammar– Berhenti menghafal rumus grammar terisolasi (khas ITP).
– Terapkan grammar secara langsung saat menulis (Writing) dan berbicara (Speaking), karena iBT menilai keakuratan tata bahasa dalam produksi bahasa.

V. Kesimpulan: Pilihan yang Tepat adalah Pilihan yang Sesuai Tujuan

Memilih antara TOEFL iBT atau ITP bukanlah tentang mana yang lebih mudah atau sulit, tetapi mana yang paling relevan dengan tujuan Anda:

  • Pilih ITP jika Anda membutuhkan sertifikat untuk syarat kelulusan, beasiswa dalam negeri, atau evaluasi internal institusi lokal, serta ingin menghemat biaya.
  • Pilih iBT jika Anda bermimpi melanjutkan studi ke luar negeri, melamar beasiswa internasional, atau berkarier di perusahaan global. Tes ini adalah investasi penting untuk akses ke peluang global.

Setelah membuat keputusan, pastikan persiapan Anda terstruktur dengan baik. Ultimate Education adalah mitra terpercaya dalam persiapan tes standarisasi.

Kami menawarkan program intensif yang disesuaikan untuk menaklukkan format tes apa pun, baik kompleksitas TOEFL iBT yang menuntut integrated skills maupun TOEFL ITP yang berfokus pada grammar.

Siapkan Diri Anda dengan Kurikulum Terbaik:
  • Situs Utama: Kunjungi www.ultimateducation.co.id untuk melihat semua program persiapan.
  • Persiapan TOEFL & IELTS: Kuasai standar bahasa Inggris global untuk studi dan karier melalui program khusus kami: www.ultimateducation.co.id/persiapan-ielts.
  • Persiapan Tes Masuk Universitas: Tingkatkan peluang masuk universitas top dengan bimbingan komprehensif untuk Persiapan SAT dan Persiapan GMAT.

Pilih jenis TOEFL yang tepat, persiapkan diri secara strategis, dan raih kesuksesan global bersama Ultimate Education!