Back

7 Bahasa Asing Paling Dibutuhkan di Dunia Kerja Tahun 2025

Bahasa Asing Paling Dibutuhkan

Halo, teman-teman! Mau punya karier gemilang di tengah persaingan kerja yang semakin mendunia? Coba deh kuasai bahasa asing!

Memasuki tahun 2025, perusahaan internasional, startup inovatif, hingga sektor industri kreatif mencari talenta yang bukan hanya mumpuni di keahlian teknis, tapi juga mampu menjalin komunikasi lintas budaya.

Kemampuan bahasa asing kini bukan sekadar bonus tambahan, melainkan sering menjadi persyaratan mutlak. Yuk, kita ulas bahasa asing yang sedang banyak dibutuhkan, peluang kerja yang tersedia, serta cara efektif menguasainya.

Oh iya, kalau kamu ingin mahir General English, Business English, atau mempersiapkan tes IELTS/TOEFL, kamu bisa cek program menarik dari Ultimate Education!

Baca juga: Japanglish! Cara Pengucapan Bahasa Inggris ala Orang Jepang

Mengapa Bahasa Asing Penting untuk Dunia Kerja?

Kemampuan berbahasa asing bikin kamu lebih menonjol di antara para pencari kerja lainnya. Manfaatnya antara lain:

  • Kesempatan Karier Global: Banyak perusahaan kelas dunia seperti Google, Toyota, dan Garuda Indonesia membutuhkan tenaga kerja yang menguasai lebih dari satu bahasa.
  • Potensi Gaji Lebih Tinggi: Data dari Jobstreet menunjukkan bahwa pegawai yang lancar berbahasa asing berpeluang memperoleh gaji 20–30% lebih besar.
  • Membangun Jaringan: Kemampuan komunikasi lintas budaya memudahkan kamu berkolaborasi dengan klien maupun rekan kerja internasional.
  • Fleksibel di Berbagai Industri: Mulai dari teknologi, pariwisata, hingga diplomasi, kebutuhan bahasa asing selalu ada.

πŸ“Š Fakta menarik: Menurut LinkedIn, 75% perusahaan di kawasan Asia-Pasifik pada tahun 2024 mencari kandidat dengan keterampilan bahasa asing.

7 Bahasa Asing yang Paling Dicari di Dunia Kerja

1. Bahasa Inggris

Mengapa dibutuhkan?
Bahasa Inggris merupakan bahasa internasional di dunia bisnis, teknologi, hingga akademik. Hampir semua bidang kerja memerlukan bahasa ini, baik untuk meeting dengan mitra asing maupun menulis laporan formal.

Peluang Karier:

  • Software Engineer di startup global (gaji Rp15–35 juta/bulan).
  • Marketing Manager di perusahaan multinasional (gaji Rp12–30 juta/bulan).
  • Diplomat atau pegawai NGO (gaji Rp15–40 juta/bulan).

Industri terkait: Teknologi, bisnis, pariwisata, pendidikan, diplomasi.

Tips Belajar:

  • Ikut kursus IELTS (target skor 6,5) atau TOEFL iBT (skor minimal 80) di Ultimate Education.
  • Membaca artikel di The Economist atau menonton TED Talks.
  • Latihan Business English untuk presentasi dan surat elektronik formal.
2. Bahasa Mandarin

Mengapa dibutuhkan?
Tiongkok adalah kekuatan ekonomi besar dunia. Bahasa Mandarin menjadi kunci utama untuk menjalin hubungan dagang, terutama di bidang perdagangan, teknologi, dan manufaktur.

Peluang Karier:

  • Business Development Manager (gaji Rp15–40 juta/bulan).
  • Penerjemah atau interpreter (gaji Rp10–25 juta/bulan).
  • Supply Chain Analyst di e-commerce (gaji Rp12–30 juta/bulan).

Industri terkait: Perdagangan, teknologi, logistik, manufaktur.

Tips Belajar:

  • Mengikuti ujian HSK level 3–4.
  • Menggunakan aplikasi seperti Duolingo atau HelloChinese.
  • Latihan percakapan dengan penutur asli lewat platform italki.
3. Bahasa Jepang

Mengapa dibutuhkan?
Jepang memiliki investasi besar di Indonesia, terutama di sektor otomotif (Toyota, Honda) dan teknologi (Sony, Panasonic). Bahasa Jepang dibutuhkan untuk komunikasi bisnis dan teknis.

Peluang Karier:

  • Liaison Officer di perusahaan Jepang (gaji Rp10–25 juta/bulan).
  • Penerjemah teknis (gaji Rp12–30 juta/bulan).
  • Manajer Produksi di pabrik manufaktur (gaji Rp15–35 juta/bulan).

Baca juga: 10 Jurusan Kuliah Paling Pas Buat Lulusan SMK!

Industri terkait: Otomotif, elektronik, pariwisata, animasi.

Tips Belajar:

  • Targetkan sertifikat JLPT N3–N2.
  • Menonton anime tanpa subtitle atau membaca manga versi asli.
  • Mengikuti pelatihan interpreter di Ultimate Education.
4. Bahasa Korea

Mengapa dibutuhkan?
Fenomena Hallyu wave (K-Pop, drama Korea) dan investasi dari Korea Selatan seperti Samsung atau Lotte membuat bahasa Korea semakin diminati.

Peluang Karier:

  • Content Creator di industri hiburan Korea (gaji Rp8–20 juta/bulan).
  • Staf di perusahaan Korea (gaji Rp10–25 juta/bulan).
  • Tour Guide untuk wisatawan Korea (gaji Rp8–15 juta/bulan).

Industri terkait: Hiburan, pariwisata, teknologi, perdagangan.

Tips Belajar:

  • Mengikuti tes TOPIK level 3–4.
  • Menonton drama Korea tanpa teks terjemahan.
  • Bergabung di komunitas bahasa Korea di media sosial.
5. Bahasa Arab

Mengapa dibutuhkan?
Bahasa Arab penting untuk menjalin hubungan diplomatik dan bisnis dengan negara-negara Timur Tengah, khususnya di sektor energi dan pariwisata religi.

Peluang Karier:

  • Diplomat atau pegawai kedutaan (gaji Rp15–35 juta/bulan).
  • Penerjemah dokumen bisnis (gaji Rp10–20 juta/bulan).
  • Tour Operator haji/umrah (gaji Rp8–15 juta/bulan).

Industri terkait: Diplomasi, energi, pariwisata, pendidikan.

Tips Belajar:

  • Mengikuti kursus di pusat bahasa Arab seperti Al Azhar.
  • Mempelajari bahasa Arab standar (Fusha) untuk keperluan resmi.
  • Menggunakan aplikasi Memrise untuk menghafal kosakata.
6. Bahasa Spanyol

Mengapa dibutuhkan?
Bahasa Spanyol digunakan oleh lebih dari 500 juta orang dan penting di wilayah Amerika Latin yang sedang berkembang pesat di perdagangan global.

Peluang Karier:

  • International Trade Specialist (gaji Rp12–30 juta/bulan).
  • Penerjemah atau interpreter (gaji Rp10–20 juta/bulan).
  • Staf organisasi internasional (gaji Rp15–35 juta/bulan).

Industri terkait: Perdagangan, pariwisata, NGO, media.

Tips Belajar:

  • Mengikuti tes DELE level B1–B2.
  • Mendengarkan podcast seperti Coffee Break Spanish.
  • Latihan bicara dengan penutur asli melalui Tandem.
7. Bahasa Prancis

Mengapa dibutuhkan?
Bahasa Prancis menjadi bahasa resmi di 29 negara dan digunakan di banyak organisasi internasional seperti PBB dan UNESCO.

Baca juga: Wujudkan Impian Studimu di Negeri Sakura dengan Beasiswa Ini!

Peluang Karier:

  • Corporate Communication Officer (gaji Rp12–25 juta/bulan).
  • Penerjemah dokumen hukum (gaji Rp10–20 juta/bulan).
  • Diplomat atau staf kedutaan (gaji Rp15–35 juta/bulan).

Industri terkait: Diplomasi, fashion, pariwisata, hukum.

Tips Belajar:

  • Menargetkan sertifikat DELF/DALF level B1–B2.
  • Menonton film Prancis di Netflix, misalnya AmΓ©lie.
  • Mengikuti pelatihan terjemahan profesional di Ultimate Education.

Strategi Menguasai Bahasa Asing untuk Dunia Kerja

Dalam era globalisasi saat ini, kemampuan berbahasa asing bukan lagi sekadar nilai tambah, melainkan kebutuhan yang sangat penting untuk bersaing di dunia kerja. Banyak perusahaan multinasional mencari kandidat yang tidak hanya memiliki kemampuan teknis, tetapi juga bisa berkomunikasi dengan klien atau mitra dari berbagai negara. Menguasai bahasa asing membuka peluang karier yang lebih luas, meningkatkan kepercayaan diri saat berinteraksi lintas budaya, serta menunjukkan profesionalisme dan komitmen untuk terus berkembang.

Artikel ini membahas berbagai strategi efektif yang dapat membantu kamu menguasai bahasa asing secara konsisten dan menyenangkan. Dengan pendekatan yang tepat, siapa pun bisa mencapai kefasihan bahasa, baik untuk kebutuhan akademik, profesional, maupun kehidupan sehari-hari.

  • Pilih bahasa sesuai bidang industri: Teknologi dan bisnis memerlukan Inggris/Mandarin, pariwisata memerlukan Korea/Jepang, diplomasi memerlukan Arab/Prancis.
  • Langkah pertama dalam perjalanan belajar bahasa asing adalah menentukan bahasa yang paling relevan dengan karier yang ingin kamu jalani. Misalnya, jika kamu bekerja di sektor startup teknologi atau perusahaan multinasional, bahasa Inggris dan Mandarin menjadi pilihan utama karena digunakan secara luas dalam komunikasi bisnis global. Sementara itu, bahasa Korea dan Jepang sangat bermanfaat bagi mereka yang berkecimpung di bidang pariwisata, hiburan, atau budaya populer Asia Timur. Untuk bidang diplomasi, hubungan internasional, dan organisasi antarnegara, bahasa Arab dan Prancis memiliki peran penting karena statusnya sebagai bahasa resmi di banyak lembaga dunia seperti PBB.

  • Ikut kursus profesional: Daftar ke Ultimate Education untuk IELTS, TOEFL, atau Business English.
  • Mengikuti kursus profesional membantu kamu belajar dengan arah yang jelas dan metode yang terstruktur. Di Ultimate Education, misalnya, kamu bisa menemukan berbagai program pelatihan seperti IELTS, TOEFL, hingga Business English yang difokuskan untuk keperluan karier internasional. Kursus semacam ini biasanya dilengkapi dengan simulasi ujian, materi akademik, serta sesi pembimbingan oleh tutor berpengalaman yang mampu membantu kamu memahami kelemahan dan kekuatan dalam berbahasa.

  • Latihan setiap hari: Gunakan aplikasi seperti Duolingo, Babbel, atau italki.
  • Konsistensi adalah kunci utama dalam menguasai bahasa asing. Melalui latihan harian dengan aplikasi seperti Duolingo, Babbel, atau italki, kamu bisa mempelajari kosakata baru, melatih pengucapan, dan meningkatkan pemahaman tata bahasa secara bertahap. Tidak perlu belajar berjam-jam setiap hari β€” cukup 15 hingga 30 menit secara rutin sudah bisa memberikan hasil signifikan. Yang penting adalah menjaga ritme belajar agar otak terus terpapar bahasa tersebut.

  • Ambil sertifikasi resmi: IELTS, JLPT, TOPIK, dan lainnya sebagai bukti kemampuan.
  • Sertifikasi bahasa resmi seperti IELTS untuk bahasa Inggris, JLPT untuk bahasa Jepang, atau TOPIK untuk bahasa Korea dapat menjadi nilai jual tinggi di dunia kerja. Sertifikat ini bukan hanya menunjukkan kemampuan kamu dalam berbicara, menulis, mendengar, dan membaca, tetapi juga membuktikan bahwa kamu siap beradaptasi dalam lingkungan kerja internasional. Banyak perusahaan menjadikan skor sertifikasi sebagai syarat rekrutmen, terutama untuk posisi yang memerlukan komunikasi lintas negara.

  • Imersi budaya: Tonton film, dengarkan musik, atau ikut komunitas bahasa.
  • Mempelajari bahasa tidak hanya tentang menghafal kata dan tata bahasa. Untuk benar-benar mahir, kamu perlu memahami konteks budaya di baliknya. Cobalah menonton film dengan subtitle asli, mendengarkan musik dari negara tersebut, atau mengikuti komunitas bahasa di kota kamu. Dengan berinteraksi langsung, kamu akan memahami ekspresi sehari-hari, nada bicara, dan kebiasaan masyarakat yang tidak diajarkan di buku teks. Hal ini juga membuat proses belajar menjadi jauh lebih menyenangkan dan alami.

  • Bangun portofolio bahasa: Tulis artikel atau presentasi dalam bahasa tersebut.
  • Selain mempelajari teori, penting juga untuk menunjukkan hasil nyata dari kemampuan berbahasa kamu. Salah satu caranya adalah dengan membuat portofolio, misalnya artikel blog, presentasi, atau video pendek yang menggunakan bahasa asing tersebut. Portofolio semacam ini tidak hanya memperlihatkan kemampuan komunikasi, tetapi juga menjadi bukti konkret yang bisa ditampilkan saat melamar kerja atau beasiswa internasional.

  • Perluas jaringan: Bergabung dengan komunitas profesional atau acara budaya internasional.
  • Menguasai bahasa asing juga membuka jalan untuk membangun koneksi global. Kamu bisa bergabung dalam komunitas profesional, menghadiri acara budaya internasional, atau mengikuti konferensi global yang relevan dengan bidangmu. Dengan begitu, kamu tidak hanya memperkuat kemampuan komunikasi lintas budaya, tetapi juga memperluas wawasan dan peluang kerja. Banyak pelajar maupun profesional yang akhirnya mendapat kesempatan karier baru hanya karena aktif berinteraksi di komunitas internasional.

Menguasai bahasa asing membutuhkan waktu, dedikasi, dan kesabaran. Namun dengan strategi yang tepat, proses ini bisa menjadi perjalanan yang menyenangkan dan bermanfaat untuk masa depan kariermu. Semakin baik kemampuan bahasamu, semakin besar pula peluang untuk beradaptasi, berkembang, dan sukses di dunia kerja global yang dinamis.

Jadi, mulai sekarang, tentukan bahasa yang ingin kamu kuasai dan rancang strategi belajar yang sesuai dengan kebutuhanmu. Ingat, tidak ada kata terlambat untuk belajar β€” yang terpenting adalah memulai dengan tekad dan konsistensi.

Butuh Dukungan Bahasa Inggris?

Bahasa Inggris adalah pintu utama menuju peluang kerja global dan universitas top dunia, misalnya National University of Singapore (peringkat 19 dunia versi THE WUR 2025).

Umumnya, skor IELTS 6,5 atau TOEFL iBT 80 menjadi syarat masuk. Ultimate Education menawarkan kursus IELTS, TOEFL, les privat, dan kelas English yang interaktif.

Butuh layanan penerjemahan atau interpreter untuk dokumen lamaran atau wawancara? Mereka siap membantu! Kunjungi www.ultimateducation.co.id untuk info lengkap.

Kuasai Bahasa Asing dan Wujudkan Karier Globalmu!

Mulai dari Inggris yang wajib dikuasai, Mandarin yang strategis, hingga Jepang yang bergengsi, kemampuan bahasa asing bisa menjadi tiket emas menuju karier internasional.

Pilih bahasa yang relevan dengan target industri, asah keterampilan melalui kursus, dan tunjukkan kemampuan di CV. Ayo mulai langkah pertamamu bersama Ultimate Education dan raih masa depan yang cemerlang!