Pantes Aja Jerman Jadi Negara Paling Maju di Dunia! Soalnya…

jerman negara maju

Jika kita berbicara tentang negara maju, Jerman hampir selalu menjadi salah satu nama yang paling disebut pertama kali.

Negara yang dikenal dengan teknologi canggih, sistem pendidikan yang solid, serta kualitas hidup yang tinggi ini memang menjadi panutan banyak negara lain, termasuk dari Indonesia.

Namun, apa sebenarnya yang membuat negara Jerman bisa begitu maju? Apakah hanya karena faktor ekonomi dan teknologi? Tentu tidak.

Di balik kemajuan tersebut, ada budaya masyarakat yang sangat kuat dalam membentuk karakter disiplin, produktif, dan berorientasi masa depan.

Ada beberapa kebiasaan positif yang sudah mendarah daging dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Jerman yang bisa menjadi pelajaran berharga bagi kita semua.

Mari kita bahas lebih dalam satu per satu mengapa Jerman bisa dinobatkan sebagai negara maju yang mendunia.

Baca juga: Kenapa Jerman Menjadi Magnet bagi Pekerja Asing? Ini Alasannya!

1. Hobi Membaca (Fondasi dari Sebuah Pengetahuan dan Inovasi)

Masyarakat Jerman dikenal sangat gemar membaca. Tidak hanya buku fiksi atau novel populer, tetapi juga literatur ilmiah, buku sejarah, dan karya filsafat.

Tak heran jika Jerman melahirkan banyak pemikir besar dunia seperti Immanuel Kant, Friedrich Nietzsche, hingga Albert Einstein.

Membaca bagi masyarakat Jerman bukan hanya sekadar hobi, melainkan sebuah kebutuhan. Kebiasaan ini dimulai sejak usia dini. Anak-anak di Jerman dikenalkan pada buku sejak kecil dan diajarkan bahwa membaca adalah aktivitas yang menyenangkan sekaligus penting.

Perpustakaan di Jerman tersebar di mana-mana dan sangat mudah diakses. Bahkan di beberapa kota, terdapat perpustakaan keliling yang akan mendatangi daerah-daerah pinggiran agar semua masyarakat punya akses terhadap buku.

Kebiasaan membaca ini membuat masyarakat Jerman memiliki wawasan luas dan daya pikir yang kritis. Mereka terbiasa berpikir logis, menyerap informasi secara mendalam, dan memiliki referensi yang kuat dalam mengambil sebuah keputusan.

Tak heran jika mereka bisa menghasilkan teknologi mutakhir, sistem pendidikan yang efisien, dan pemerintahan yang relatif stabil.

2. Bijak dalam Mengelola Uang (Perencanaan Keuangan yang Matang)

Salah satu karakteristik yang juga menonjol dari masyarakat Jerman adalah kebiasaan menabung. Di tengah dunia yang semakin konsumtif, masyarakat Jerman justru dikenal hemat dan bijak dalam mengelola keuangan.

Mereka terbiasa hidup sesuai kemampuan, bahkan cenderung konservatif dalam belanja. Gaya hidup minimalis bukan tren semata di sana, tapi sudah menjadi bagian dari budaya. Mereka tidak mudah tergiur dengan barang-barang mewah yang tidak dibutuhkan.

Kebiasaan menabung ini memiliki dampak besar terhadap kestabilan ekonomi, baik secara individu maupun negara. Ketika masyarakat terbiasa memiliki dana cadangan, mereka tidak panik saat terjadi krisis.

Pemerintah pun lebih jadi mudah mengatur kebijakan karena masyarakat tidak bergantung sepenuhnya pada bantuan negara.

Selain itu, menabung juga menjadi bagian dari rencana jangka panjang. Masyarakat Jerman sangat memikirkan masa depan, termasuk pendidikan anak, pensiun, hingga asuransi kesehatan.

Mereka sadar bahwa perencanaan keuangan yang baik adalah kunci untuk hidup tenang dan sejahtera.

3. Tepat Waktu/On Time (Simbol Rasa Hormat dan Profesionalisme)

Jika kamu pernah menghadiri rapat atau bertemu orang Jerman, kamu pasti tahu betapa pentingnya ketepatan waktu bagi mereka.

Bagi masyarakat Jerman, datang terlambat adalah bentuk ketidaksopanan yang mencerminkan kurangnya rasa hormat terhadap waktu orang lain.

Ketepatan waktu bukan hanya berlaku dalam pertemuan formal, tapi juga dalam kehidupan sehari-hari. Jadwal kereta, bus, layanan publik, semuanya beroperasi secara presisi.

Baca juga: Aturan Wajib yang Harus Diketahui Para Perantau di Korea Selatan

Bahkan, jika sebuah kereta terlambat beberapa menit saja, akan muncul pengumuman permintaan maaf dan penjelasan.

Kebiasaan ini menumbuhkan budaya disiplin dan efisiensi tinggi. Pekerjaan selesai sesuai jadwal, proyek berjalan lancar, dan kepercayaan antar individu atau antar institusi pun meningkat.

Ketepatan waktu juga berkaitan erat dengan etos kerja. Bagi orang Jerman, waktu adalah sumber daya yang sangat berharga. Mereka menghindari pemborosan waktu karena tahu bahwa setiap detik bisa dimanfaatkan untuk produktivitas atau peningkatan kualitas hidup.

4. Taat pada Aturan (Pilar Ketertiban Sosial)

Salah satu hal yang paling mencolok ketika berada di Jerman adalah betapa tertibnya masyarakat disana. Mereka sangat taat pada aturan, bahkan untuk hal-hal kecil sekalipun.

Misalnya, tidak akan ada yang menyebrang jalan saat lampu merah, meskipun jalanan kosong. Mereka akan dengan sabar menunggu lampu hijau menyala, karena aturan adalah aturan. Di Jerman, tidak ada istilah “asal nggak ketahuan” atau “yang penting cepat“.

Taat aturan bukan karena takut pada hukuman, tetapi karena kesadaran bahwa peraturan dibuat demi kebaikan bersama. Masyarakat Jerman sadar bahwa jika setiap orang mematuhi aturan, maka kehidupan akan berjalan lebih tertib, aman, dan adil.

Kebiasaan ini juga tercermin dalam pemerintahan dan sistem hukum. Transparansi, akuntabilitas, dan penegakan hukum yang tegas membuat negara ini minim korupsi dan birokrasi yang berbelit-belit.

Budaya taat aturan juga menciptakan kepercayaan tinggi antarwarga dan antara masyarakat dengan pemerintah. Ketika semua pihak berkomitmen menjalankan tugas sesuai porsinya, maka pembangunan pun bisa berjalan lancar.

Budaya Positif yang Patut Dicontoh

Keempat kebiasaan diatas yaitu hobi membaca, suka menabung, tepat waktu, dan taat aturan, bukan hanya hal sepele. Inilah fondasi yang membentuk masyarakat berkarakter, ekonomi yang stabil, dan sistem sosial yang sehat.

Kemajuan Jerman bukan terjadi dalam semalam. Ia dibangun dari pola pikir dan kebiasaan yang diwariskan dari generasi ke generasi. Nilai-nilai ini ditanamkan sejak dini dalam keluarga dan pendidikan, kemudian dipelihara dalam kehidupan sosial dan budaya.

Kita sebagai masyarakat Indonesia juga bisa mengambil pelajaran dari sini. Bukan berarti meniru semuanya secara mentah, tetapi menyesuaikannya dengan kondisi lokal dan menjadikannya inspirasi untuk membangun peradaban yang lebih baik.

Belajar ke Jerman? Siapkan Diri dari Sekarang!

Semakin banyak orang Indonesia, terutama generasi muda yang tertarik untuk melanjutkan studi atau bekerja di negara maju seperti Jerman.

Alasannya jelas: yaitu kualitas pendidikan tinggi, biaya kuliah yang relatif terjangkau (bahkan gratis di beberapa universitas negeri), serta prospek karier yang menjanjikan.

Namun, untuk bisa kuliah atau bekerja di Jerman, ada satu syarat utama yang tidak bisa diabaikan, apalagi kalau bukan kemampuan bahasa Jerman.

Baca juga: Daftar Brand Terkenal Dunia yang Ternyata Berasal dari Taiwan

Bagi kamu yang ingin kuliah di Jerman, khususnya di universitas yang mewajibkan bahasa Jerman sebagai pengantar, kamu perlu mengikuti ujian TestDaF (Test Deutsch als Fremdsprache).

TestDaF adalah standar internasional yang diakui oleh hampir seluruh institusi pendidikan tinggi di Jerman. Ujian ini mengukur kemampuan bahasa Jerman kamu dalam empat aspek utama: membaca, menulis, menyimak, dan berbicara.

Solusi Terbaik untuk Persiapan TestDaF

Untuk kamu yang serius ingin kuliah atau berkarier di Jerman, persiapan yang matang sangat penting. Ultimate Education hadir sebagai solusi terbaik bagi kamu yang ingin mengikuti kursus bahasa Jerman sekaligus bimbingan khusus TestDaF.

Mengapa memilih Ultimate Education?

  • Pengajar profesional dan berpengalaman, termasuk native speaker
  • Materi ajar yang komprehensif dan sesuai standar internasional
  • Simulasi ujian TestDaF yang realistis dan berkala
  • Sistem pembelajaran fleksibel, bisa offline maupun online
  • Konsultasi dan bimbingan studi ke Jerman secara personal

Dengan dukungan dari Ultimate Education, kamu bisa lebih percaya diri menghadapi ujian TestDaF dan siap bersaing untuk mendapatkan tempat di universitas terbaik di Jerman.

Karena belajar di Jerman bukan hanya soal akademik, tapi juga bagian dari membentuk karakter, mentalitas, dan masa depan.

Jadi, tunggu apa lagi? Siapkan dirimu sekarang bersama Ultimate Education dan wujudkan impianmu untuk kuliah di Jerman!