Mungkin kamu pernah mendengar tentang TOEFL, tapi tahukah kamu bahwa ada dua jenis ujian TOEFL yang berbeda, yaitu TOEFL iBT dan TOEFL ITP? Kedua tes ini memang sama-sama mengukur kemampuan bahasa Inggris, tetapi memiliki fokus, format, dan tujuan yang berbeda. Artikel ini akan membantu kamu memahami kedua jenis ujian ini secara mendalam, mulai dari definisi, komponen, cara mengukur skor, persiapan yang diperlukan, hingga keuntungan dan kerugian masing-masing. Dengan pemahaman yang lebih baik, kamu bisa memilih tes yang paling sesuai dengan kebutuhanmu, apakah untuk melamar universitas luar negeri, beasiswa, atau evaluasi internal di institusi pendidikan lokal. Kami juga akan membahas strategi persiapan, tips meningkatkan skor, serta contoh kasus penggunaan di dunia nyata agar kamu bisa membayangkan bagaimana tes ini berperan dalam karir akademik atau profesionalmu.
Baca juga: Tips Memilih Pengajar TOEFL Berkualitas di Jakarta untuk Sukses Ujian. Memilih pengajar yang tepat bisa menjadi kunci utama dalam meningkatkan skor TOEFL, terutama jika kamu membutuhkan bimbingan personal yang disesuaikan dengan kelemahanmu.
Apa Itu TOEFL iBT?
Definisi TOEFL iBT
TOEFL iBT adalah ujian kemampuan bahasa Inggris yang diakui secara internasional yang dilakukan secara online. Tes ini dirancang untuk mengukur kemampuan berbahasa Inggris non-penutur asli dalam konteks akademik, seperti kuliah di universitas berbahasa Inggris. Diluncurkan oleh Educational Testing Service (ETS), TOEFL iBT telah menjadi standar emas untuk menilai kesiapan siswa internasional. Tes ini tidak hanya menguji pengetahuan bahasa, tetapi juga kemampuan mengintegrasikan keterampilan seperti membaca sambil mendengar atau menulis berdasarkan materi yang didengar. Durasi tes sekitar 3 jam, dan hasilnya dapat diakses secara online dalam waktu 6-10 hari setelah ujian. Banyak siswa memilih TOEFL iBT karena fleksibilitasnya, terutama di era digital di mana tes bisa diambil dari rumah dengan pengawasan remote proctoring.
Komponen-komponen TOEFL iBT
TOEFL iBT terdiri dari empat komponen utama yang mencakup semua aspek bahasa Inggris secara terintegrasi. Setiap bagian dirancang untuk mensimulasikan situasi nyata di lingkungan akademik, sehingga hasilnya sangat relevan untuk studi lanjut.
- Reading: Mengukur kemampuan memahami teks akademik. Bagian ini biasanya berisi 3-4 passage dengan panjang 700 kata masing-masing, diikuti 10 pertanyaan per passage. Kamu perlu mengidentifikasi ide utama, detail, inferensi, dan kosakata dalam konteks.
- Listening: Mengevaluasi kemampuan untuk memahami kuliah dan percakapan dalam bahasa Inggris. Terdiri dari 2-3 kuliah dan 2-3 percakapan, dengan pertanyaan yang menguji pemahaman utama, detail, dan sikap pembicara.
- Speaking: Mengukur kemampuan berbicara dalam bahasa Inggris dengan memberikan tanggapan verbal. Ada 4 tugas: 1 independent (berdasarkan opini pribadi) dan 3 integrated (menggabungkan reading, listening, dan speaking). Respons direkam dan dinilai oleh examiner manusia serta AI.
- Writing: Mengukur kemampuan menulis esai berdasarkan bacaan dan materi audio. Terdiri dari 1 integrated task (ringkasan bacaan dan audio) dan 1 independent task (esai opini). Panjang esai sekitar 300 kata untuk integrated dan 150-225 untuk independent.
Ayo baca artikel ini yang membahas tentang format terbaru TOEFL iBT untuk mengetahui semua informasi penting dan mempersiapkan diri dengan lebih baik! Di sana, kamu akan menemukan update terbaru dari ETS, termasuk perubahan durasi tes yang lebih singkat sejak 2023, serta contoh soal resmi yang bisa langsung dipraktikkan.
Apa Itu TOEFL ITP?
Definisi TOEFL ITP
TOEFL ITP (Institutional Testing Program) adalah tes kemampuan bahasa Inggris yang diadakan secara offline, biasanya digunakan oleh institusi pendidikan untuk mengevaluasi kemampuan bahasa Inggris siswa mereka. Berbeda dengan iBT, ITP lebih fokus pada penilaian internal dan tidak memerlukan koneksi internet. Tes ini sering digunakan untuk placement test, monitoring kemajuan, atau syarat kelulusan di sekolah atau universitas lokal. Durasi tes sekitar 2 jam, dan hasilnya biasanya tersedia dalam waktu singkat. Karena formatnya paper-based atau computer-based di institusi, ITP cocok untuk kelompok besar siswa yang ingin tes serentak tanpa biaya tinggi.
Komponen-komponen TOEFL ITP
TOEFL ITP terdiri dari tiga bagian yang lebih tradisional, dengan emphasis pada grammar dan pemahaman tertulis. Tidak ada bagian speaking atau writing esai, sehingga tes ini lebih cepat dan kurang menekan bagi yang lemah di keterampilan produktif.
- Listening Comprehension: Mengukur kemampuan memahami percakapan dan ceramah dalam bahasa Inggris. Terdiri dari short conversations, longer conversations, dan talks, semuanya multiple choice.
- Structure and Written Expression: Mengevaluasi kemampuan untuk memahami ekspresi tertulis dan struktur kalimat. Bagian ini menguji grammar, seperti identifying errors atau completing sentences.
- Reading Comprehension: Mengevaluasi kemampuan untuk memahami teks berbahasa Inggris. Passage lebih pendek dibanding iBT, dengan fokus pada vocabulary, main idea, dan reference questions.
Baca juga: Tes TOEFL ITP: Pengertian, Struktur, dan Persiapan. Artikel ini memberikan contoh soal lengkap beserta pembahasan, serta jadwal tes ITP di berbagai institusi di Indonesia.
Perbedaan Utama Antara TOEFL iBT dan TOEFL ITP
Format Ujian
TOEFL iBT diadakan secara online dan mencakup keempat komponen (Reading, Listening, Speaking, Writing), sementara TOEFL ITP diadakan secara offline dan hanya mencakup tiga komponen (Listening, Structure and Written Expression, Reading). Perbedaan ini membuat iBT lebih modern dan integrated, sementara ITP lebih konvensional dengan pertanyaan multiple choice saja. Selain itu, iBT menggunakan teknologi adaptive untuk speaking (respons direkam), sedangkan ITP sepenuhnya paper-based di banyak kasus.
Skor dan Penilaian
Skor TOEFL iBT berkisar antara 0 hingga 120, dengan setiap komponen dinilai dari 0 hingga 30. Penilaian speaking dan writing melibatkan human raters dan e-rater AI untuk akurasi. Sedangkan, skor TOEFL ITP berkisar antara 310 hingga 677, dihitung dengan formula konversi dari jawaban benar (misalnya, Listening: 31-68, Structure: 31-68, Reading: 31-67, total dikalikan dan ditambah konstanta). Skor ITP tidak setara langsung dengan iBT, tapi ada tabel konversi resmi dari ETS untuk perbandingan.
Keuntungan dan Kerugian TOEFL iBT
Keuntungan
Diakui Secara Internasional: TOEFL iBT diterima oleh lebih dari 11.000 universitas dan institusi di lebih dari 150 negara. Dan memberikan peluang yang lebih besar untuk melanjutkan studi di luar negeri, termasuk di AS, Kanada, UK, Australia, dan Eropa. Banyak program master atau PhD mensyaratkan minimal skor 80-100 untuk iBT.
- Komprehensif: TOEFL iBT mengukur empat kemampuan bahasa Inggris: berbicara, mendengar, membaca, dan menulis. Memberikan gambaran lengkap tentang kemampuan bahasa Inggris seorang kandidat, membantu dalam penilaian yang lebih holistik. Ini sangat berguna untuk simulasi kehidupan kampus nyata, di mana siswa harus presentasi atau diskusi.
- Fleksibel: Ujian dapat diambil secara online dari rumah atau tempat mana pun yang memiliki koneksi internet yang stabil. Serta memberikan kenyamanan dan fleksibilitas dalam memilih waktu dan tempat ujian. ETS menyediakan opsi home edition dengan proctoring live, sehingga kamu bisa tes kapan saja tanpa bepergian.
- Hasil Cepat dan Digital: Skor tersedia online dalam 4-8 hari, dan bisa dikirim langsung ke universitas tanpa biaya tambahan untuk hingga 4 institusi.
Kerugian
- Biaya: Biaya ujian TOEFL iBT biasanya lebih tinggi dibandingkan dengan TOEFL ITP, sekitar $200-300 tergantung negara, ditambah biaya rescheduling jika diperlukan.
- Tekanan Waktu: Setiap bagian ujian memiliki batas waktu yang ketat, misalnya Reading 54-72 menit untuk 30-40 pertanyaan, yang bisa menyebabkan stres bagi yang tidak terbiasa.
- Kebutuhan Teknis: Memerlukan komputer dengan webcam, microphone, dan internet stabil; gangguan teknis bisa mengganggu konsentrasi.
Keuntungan TOEFL ITP
- Lebih Terjangkau: Biaya ujian TOEFL ITP biasanya lebih rendah dibandingkan dengan TOEFL iBT, sering kali di bawah $50 jika diadakan oleh institusi lokal.
- Familiar: Format ujian TOEFL ITP sering kali lebih dikenal oleh beberapa siswa, terutama mereka yang sudah terbiasa dengan tes pilihan ganda. Tidak ada speaking, sehingga cocok untuk yang pemalu berbicara.
- Cepat dan Kelompok: Bisa diadakan untuk kelas besar sekaligus, ideal untuk sekolah atau perusahaan yang ingin evaluasi massal.
Kerugian TOEFL ITP
- Pengakuan Terbatas: TOEFL ITP tidak diterima secara luas di universitas dan institusi internasional, hanya untuk keperluan lokal atau internal.
- Kurang Komprehensif: TOEFL ITP hanya mengukur kemampuan membaca, mendengar, dan struktur bahasa (grammar), tidak termasuk kemampuan berbicara dan menulis. Tidak memberikan gambaran lengkap tentang kemampuan bahasa Inggris seorang kandidat, sehingga kurang relevan untuk studi abroad.
- Tidak Adaptive: Skor tidak mencerminkan kemampuan produktif, yang semakin penting di era globalisasi.
Jangan lewatkan artikel tentang pelatihan TOEFL di Jakarta! Temukan berbagai pilihan pelatihan yang bisa membantu Anda mempersiapkan ujian dengan lebih efektif, termasuk kelas intensif, private tutoring, dan simulasi tes gratis.
Persiapan TOEFL iBT
Sumber Belajar
Beberapa sumber belajar yang bisa digunakan untuk persiapan TOEFL iBT antara lain resmi dari ETS maupun pihak ketiga. Mulailah dengan sumber resmi untuk akurasi, lalu tambah dengan praktik variatif.
- Buku Panduan: Buku seperti “Official TOEFL iBT Tests” yang diterbitkan oleh ETS, berisi 5 tes lengkap dengan audio dan jawaban. Juga “The Official Guide to the TOEFL Test” untuk strategi mendalam.
- Kursus Online: Kursus untuk mempersiapkan TOEFL iBT tersedia di platform seperti Udemy (kursus Magoosh atau Kaplan), Coursera (dari universitas top), atau ETS sendiri dengan TOEFL Practice Online.
- Latihan Soal Online: Ada banyak situs web yang menawarkan latihan soal TOEFL iBT secara gratis, seperti ETS TPO, BestMyTest, atau ExamEnglish. Gunakan untuk simulasi penuh.
- Aplikasi Mobile: TOEFL Go! Official App dari ETS untuk latihan harian di ponsel.
Strategi dan Tips
- Latihan Berbicara: Praktikkan berbicara dalam bahasa Inggris setiap hari. Rekam diri sendiri untuk speaking tasks, gunakan timer 15-30 detik persiapan, dan fokus pada fluency serta pronunciation.
- Kelola Waktu: Biasakan untuk menyelesaikan tugas dalam batas waktu yang ditentukan. Gunakan teknik skimming untuk reading dan note-taking untuk listening.
- Review: Selalu tinjau ulang jawaban dan pahami kesalahan yang sering dilakukan. Buat error log untuk vocabulary atau grammar yang lemah.
- Integrated Practice: Latih tugas yang menggabungkan skills, seperti summarize lecture sambil menulis.
Persiapan TOEFL ITP
Sumber Belajar
Untuk persiapan TOEFL ITP, kamu bisa menggunakan sumber yang lebih fokus pada grammar dan multiple choice. Banyak buku klasik yang masih relevan hingga kini.
- Kursus Offline: Banyak lembaga pendidikan menawarkan kursus persiapan TOEFL ITP, seperti di kampus atau pusat bahasa dengan kelas kelompok.
- Latihan Soal: Menggunakan soal-soal latihan yang tersedia di buku dan online, seperti Barron’s TOEFL ITP atau Longman Preparation Series.
- Buku Resmi: “TOEFL ITP Test Prep” dari ETS dengan sample tests.
Strategi dan Tips
Fokus pada Kelemahan: Identifikasi bagian mana yang paling sulit dan fokus pada perbaikan. Jika grammar lemah, pelajari rules seperti subject-verb agreement atau tenses.
- Simulasi Ujian: Lakukan simulasi ujian dengan kondisi yang mirip ujian sebenarnya, termasuk waktu 115 menit penuh.
- Pahami Struktur Soal: Ketahui tipe-tipe soal yang sering muncul di TOEFL ITP, seperti incomplete sentences atau error identification.
- Vocabulary Building: Hafal 500-1000 kata akademik umum yang sering muncul di reading.
Cara Menghitung Skor TOEFL iBT
Skala Skor
TOEFL iBT dinilai dari skala 0 hingga 120, dengan setiap bagian (Reading, Listening, Speaking, Writing) dinilai dari 0 hingga 30. Skor total adalah jumlah keempat bagian, tanpa pembobotan khusus.
Cara Menginterpretasikan Skor
Skor TOEFL iBT biasanya dibagi sebagai berikut, meskipun persyaratan universitas bervariasi:
- Tinggi: 100-120 (setara proficient user, cocok untuk top universities seperti Harvard atau Oxford).
- Sedang: 80-99 (intermediate to advanced, diterima di banyak program master).
- Rendah: 0-79 (basic, perlu improvement untuk studi internasional).
Cara Menghitung Skor TOEFL ITP
Skala Skor
TOEFL ITP memiliki skala skor antara 310 hingga 677, dengan setiap bagian (Listening, Structure, Reading) memiliki skala skor sendiri yang dikonversi dari jumlah benar (misalnya, Listening: 31 + (jumlah benar x 0.77)).
Cara Menginterpretasikan Skor
Skor TOEFL ITP biasanya dibagi sebagai berikut untuk konteks institusi:
- Tinggi: 600-677 (advanced, setara B2-C1 CEFR).
- Sedang: 500-599 (intermediate, cukup untuk placement menengah).
- Rendah: 310-499 (beginner to elementary, perlu kursus dasar).
Baca juga: Persiapan Efektif Ujian TOEFL: Langkah-Langkah Terbaik. Temukan jadwal belajar 3 bulan yang terstruktur, termasuk target harian dan mock test mingguan.
Cara Meningkatkan Skor TOEFL iBT
- Belajar Secara Konsisten: Dedikasikan waktu belajar setiap hari, minimal 1-2 jam, dengan jadwal tetap untuk menghindari procrastination.
- Gunakan Sumber Belajar Berkualitas: Pilih materi belajar yang diakui dan terpercaya, seperti official ETS materials untuk autentisitas soal.
- Praktikkan Bahasa Inggris: Berbicara, mendengar, membaca, dan menulis dalam bahasa Inggris sesering mungkin. Gabung komunitas seperti English club atau tandem language exchange.
- Mock Tests: Lakukan full-length practice tests setiap minggu untuk membangun stamina dan mengukur progress.
Cara Meningkatkan Skor TOEFL ITP
Teknik Belajar Efektif
- Pelajari Struktur Soal: Pahami tipe-tipe soal yang sering muncul di TOEFL ITP, seperti 50 soal structure dengan pola error umum (preposition, verb form).
- Gunakan Materi Latihan yang Relevan: Pilih buku panduan dan soal latihan yang sesuai dengan format TOEFL ITP, hindari materi iBT yang terlalu integrated.
- Manajemen Waktu: Latih kemampuan mengelola waktu saat mengerjakan soal, target 1 menit per soal di listening.
Praktik dan Latihan
- Kerjakan Soal Latihan: Latihan soal secara rutin untuk meningkatkan kecepatan dan ketepatan menjawab, mulai dari 50 soal/hari.
- Simulasi Ujian: Buat simulasi ujian dengan kondisi serupa ujian sebenarnya untuk mengurangi rasa gugup, termasuk no distractions.
- Evaluasi dan Perbaikan: Tinjau hasil latihan, temukan kesalahan, dan konsentrasikan diri pada perbaikan, gunakan spreadsheet untuk track error types.
Yuk, baca artikel ini yang membahas perbedaan antara TOEFL dan IELTS! Dapatkan informasi yang Anda butuhkan untuk memilih tes yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda, termasuk perbandingan biaya, durasi, dan acceptance rate di universitas target.
Mengapa Memilih TOEFL iBT?
Kelebihan TOEFL iBT dalam Konteks Global
- Diterima di Banyak Universitas: Skor TOEFL iBT diakui oleh ribuan universitas dan lembaga pendidikan di seluruh dunia, termasuk 100% universitas di UK dan Australia.
- Mencakup Semua Aspek Bahasa: Ujian ini mengukur kemampuan membaca, mendengar, berbicara, dan menulis dalam bahasa Inggris, sesuai dengan Common European Framework (CEFR).
- Fleksibilitas Lokasi: Bisa diambil di mana saja selama ada akses internet yang memadai, dengan lebih dari 2.000 test centers global plus home edition.
Kasus Penggunaan TOEFL iBT
- Penerimaan Universitas: Banyak universitas internasional meminta skor TOEFL iBT sebagai syarat penerimaan, misalnya minimal 90 untuk undergraduate di US.
- Visa dan Imigrasi: Beberapa negara memerlukan skor TOEFL iBT untuk proses visa dan imigrasi, seperti student visa Australia.
- Beasiswa: Banyak program beasiswa internasional mensyaratkan skor TOEFL iBT yang tinggi, seperti Fulbright atau Chevening.
Mengapa Memilih TOEFL ITP?
Kelebihan TOEFL ITP dalam Konteks Lokal
- Biaya Lebih Rendah: Biaya ujian TOEFL ITP biasanya lebih terjangkau dibandingkan TOEFL iBT, cocok untuk siswa dengan budget terbatas.
- Format Ujian yang Familiar: Format ujian yang lebih dikenal oleh sebagian besar siswa, mirip tes sekolah dengan bubble sheet.
- Evaluasi Internal: Banyak digunakan oleh institusi pendidikan untuk evaluasi internal kemampuan bahasa Inggris siswa, seperti pre-post test di kursus bahasa.
Kasus Penggunaan TOEFL ITP
- Evaluasi Internal: Digunakan oleh banyak sekolah dan universitas untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris siswa sebelum program internasional.
- Program Pertukaran Pelajar: Beberapa program pertukaran pelajar menggunakan TOEFL ITP sebagai syarat awal.
- Peningkatan Bahasa: Digunakan oleh lembaga bahasa untuk menilai peningkatan kemampuan bahasa Inggris siswa dari level ke level.
Baca juga: Persiapan TOEFL yang Efektif: Rahasia dan Strategi Maksimal. Dapatkan insight dari alumni yang berhasil naik skor 20+ poin dalam 1 bulan.
TOEFL iBT dan TOEFL ITP memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. TOEFL iBT lebih diakui secara internasional dan mengukur semua aspek bahasa Inggris, sementara TOEFL ITP lebih terjangkau dan sering digunakan untuk evaluasi internal. Memilih jenis TOEFL yang tepat tergantung pada tujuan kamu, apakah untuk studi di luar negeri atau evaluasi internal di institusi pendidikan lokal. Persiapkan diri dengan baik dan pilih sumber belajar yang tepat untuk mencapai skor yang diinginkan. Ingat, konsistensi adalah kunci; banyak siswa berhasil karena rutinitas belajar yang disiplin, bukan bakat alami.
Nah, sekarang Anda sudah tahu apa saja yang perlu Anda persiapkan. Mari mulai persiapan Anda untuk mencapai skor yang memenuhi persyaratan universitas target Anda. Banyak sekali tes latihan online yang tersedia di internet, namun masih merasa bingung? Bergabunglah dengan kami sekarang. Kami menawarkan konsultasi gratis, kelas trial, dan program garansi skor untuk memastikan kamu siap menghadapi tes dengan percaya diri.
FAQs
Apa yang dimaksud dengan TOEFL?
TOEFL adalah ujian bahasa Inggris sebagai bahasa asing yang menilai kemampuan bahasa Inggris seorang penutur non-asing dalam konteks akademik. Dikembangkan oleh ETS sejak 1964, TOEFL telah diikuti jutaan orang di seluruh dunia untuk berbagai tujuan.
Berapa lama masa berlaku skor TOEFL?
Skor TOEFL tetap berlaku selama dua tahun dari tanggal ujian. Setelah itu, skor dihapus dari database ETS dan tidak bisa digunakan lagi untuk aplikasi.
Apakah TOEFL iBT lebih sulit daripada TOEFL ITP?
Kesulitan TOEFL iBT dan TOEFL ITP bisa berbeda tergantung pada kemampuan individu. TOEFL iBT mencakup semua aspek bahasa, termasuk berbicara dan menulis, sedangkan TOEFL ITP hanya mencakup mendengar, struktur, dan membaca. Bagi yang kuat grammar tapi lemah speaking, ITP mungkin lebih mudah.
Bagaimana cara mendaftar untuk ujian TOEFL?
Kamu bisa mendaftar untuk ujian TOEFL melalui situs resmi ETS (www.ets.org/toefl) untuk TOEFL iBT atau melalui institusi pendidikan yang menyelenggarakan TOEFL ITP. Proses online untuk iBT memakan waktu 5 menit, pilih tanggal dan lokasi, bayar dengan kartu kredit.
Apakah ada batasan usia untuk mengikuti TOEFL?
Tidak ada batasan usia untuk mengikuti TOEFL. Semua orang yang ingin mengukur kemampuan bahasa Inggris mereka dapat mengikuti tes ini, mulai dari remaja hingga profesional dewasa.
