Mengenal Perbedaan TOEFL ITP dan TOEFL iBT
Test of English as a Foreign Language (TOEFL) adalah salah satu tes standar yang digunakan untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris seseorang yang bukan penutur asli. Tes ini sangat penting bagi mereka yang ingin melanjutkan studi atau bekerja di negara-negara yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa utama. TOEFL hadir dalam beberapa format, dua di antaranya adalah TOEFL ITP (Institutional Testing Program) dan TOEFL iBT (Internet-Based Test).
Baca juga:Â Tips Memilih Pengajar TOEFL Berkualitas di Jakarta untuk Sukses Ujian
Format Tes
TOEFL ITP
Mode Pelaksanaan: Dilaksanakan secara tertulis (paper-based).
Komponen Tes:
Tes ini terdiri dari tiga bagian, yaitu:
Listening Comprehension
Jumlah Pertanyaan: 50 pertanyaan
Durasi: 35 menit
Deskripsi: Bagian ini menguji kemampuan mendengarkan peserta dalam memahami bahasa Inggris yang digunakan dalam situasi akademis dan sehari-hari. Peserta akan mendengarkan dialog dan ceramah singkat, kemudian menjawab pertanyaan terkait.
Structure and Written Expression
Jumlah Pertanyaan: 40 pertanyaan
Durasi: 25 menit
Deskripsi: Dalam bagian ini, pengetahuan peserta tentang struktur dan tata bahasa Inggris dinilai. Terdiri dari dua tipe pertanyaan: pertama, memilih bentuk kata atau frasa yang benar untuk melengkapi kalimat, dan kedua, mengidentifikasi kesalahan dalam kalimat.
Reading Comprehension
Jumlah Pertanyaan: 50 pertanyaan
Durasi: 55 menit
Deskripsi: Bagian ini menguji kemampuan membaca dan memahami teks dalam bahasa Inggris. Teks yang diberikan mencakup berbagai topik akademis, dan peserta harus menjawab pertanyaan yang menguji pemahaman mereka tentang isi, ide utama, dan detail spesifik dari teks tersebut.
Skor:
- Rentang skor untuk setiap bagian adalah antara 31 hingga 68.
- Total skor berkisar antara 310 hingga 677.
Catatan Tambahan:
- Setiap jawaban benar mendapat poin, dan skor akhir dihitung berdasarkan jumlah jawaban benar yang kemudian dikonversi ke skala skor yang telah ditentukan.
- Tes ini tidak menggunakan sistem penilaian negatif, sehingga tidak ada pengurangan poin untuk jawaban yang salah.
TOEFL iBT
Mode Pelaksanaan: Dilaksanakan secara online (internet-based).
Komponen Tes:
Tes ini terdiri dari empat bagian, yaitu:
Reading
Jumlah Pertanyaan: 36-56 pertanyaan
Durasi: 60-80 menit
Deskripsi: Bagian ini menguji kemampuan membaca dan memahami teks dalam bahasa Inggris yang diambil dari buku akademis. Peserta harus membaca beberapa teks dan menjawab pertanyaan tentang isi, ide utama, rincian, inferensi, kosa kata, tujuan retorika, dan strategi pengarang.
Listening
Jumlah Pertanyaan: 34-51 pertanyaan
Durasi: 60-90 menit
Deskripsi: Bagian ini menguji kemampuan mendengarkan peserta dalam memahami percakapan dan ceramah yang biasa terjadi di lingkungan akademis. Peserta akan mendengarkan percakapan kampus dan ceramah, kemudian menjawab pertanyaan mengenai ide utama, detail, fungsi, sikap pembicara, dan hubungan antar informasi.
Speaking
Jumlah Tugas: 6 tugas
Durasi: 20 menit
Deskripsi: Bagian ini menguji kemampuan berbicara dalam bahasa Inggris di berbagai konteks akademis. Terdiri dari dua jenis tugas: independen, di mana peserta mengungkapkan pendapat mereka sendiri tentang topik umum; dan terintegrasi, di mana peserta membaca teks pendek atau mendengarkan materi, lalu menjawab pertanyaan berdasarkan materi tersebut.
Writing
Jumlah Tugas: 2 tugas
Durasi: 50 menit
Deskripsi: Bagian ini menguji kemampuan menulis esai dalam bahasa Inggris. Terdiri dari dua tugas: terintegrasi, di mana peserta membaca teks dan mendengarkan materi terkait, kemudian menulis esai berdasarkan informasi tersebut; dan independen, di mana peserta menulis esai berdasarkan pengalaman atau pendapat pribadi tentang topik tertentu.
Skor:
- Rentang skor untuk setiap bagian adalah 0-30.
- Total skor berkisar antara 0-120.
Catatan Tambahan:
- Reading dan Listening: Pertanyaan di setiap bagian menguji pemahaman peserta terhadap teks atau materi audio. Ada berbagai jenis pertanyaan seperti pilihan ganda, mencocokkan informasi, dan menyelesaikan tabel atau diagram.
- Speaking: Respons direkam dan dinilai oleh para penguji terlatih serta menggunakan penilaian otomatis.
- Writing: Esai dinilai berdasarkan kemampuan peserta dalam mengembangkan ide, menggunakan tata bahasa dan kosakata yang tepat, serta koherensi dan kohesi esai.
Yuk, baca artikel ini yang membahas tentang mengenal format baru TOEFL iBT bersama-sama! Temukan informasi terbaru dan persiapkan diri lebih baik untuk mencapai skor TOEFL yang kamu impikan.
Tujuan dan Penggunaan
TOEFL ITP (Institutional Testing Program)
TOEFL ITP digunakan oleh institusi pendidikan, seperti universitas dan perguruan tinggi, untuk menilai kemampuan bahasa Inggris mahasiswa atau calon mahasiswa. Tes ini digunakan dalam konteks seperti berikut:
- Penilaian Awal: Untuk menilai kemampuan bahasa Inggris mahasiswa baru dan menentukan kebutuhan program bahasa tambahan.
- Evaluasi Program Internal: Untuk mengevaluasi efektivitas program pengajaran bahasa Inggris yang ada di institusi tersebut.
- Kelulusan atau Penempatan: Sebagai syarat kelulusan atau penempatan mahasiswa dalam program studi yang sesuai dengan kemampuan bahasa Inggris mereka.
- Tidak Diakui Secara Internasional: Skor TOEFL ITP umumnya tidak diakui oleh lembaga luar negeri untuk tujuan penerimaan universitas, imigrasi, atau keperluan resmi lainnya. Tes ini tidak dibuat untuk digunakan di seluruh dunia; itu dimaksudkan untuk digunakan dalam institusi tertentu.
TOEFL iBT (Internet-Based Test)
TOEFL iBT diakui secara luas oleh universitas, lembaga pendidikan, dan organisasi profesional di berbagai negara. Penggunaan utamanya meliputi:
- Penerimaan Universitas: Dibutuhkan oleh banyak universitas di Amerika Serikat, Kanada, Eropa, Australia, dan negara-negara berbahasa Inggris lainnya sebagai bagian dari persyaratan penerimaan mahasiswa internasional.
- Visa Pelajar: Diperlukan sebagai syarat untuk mendapatkan visa pelajar di beberapa negara.
- Persyaratan Pekerjaan: Diakui oleh perusahaan dan organisasi profesional sebagai bukti kemampuan berbahasa Inggris dalam konteks profesional.
Fleksibilitas:
- Studi di Luar Negeri: TOEFL iBT digunakan oleh calon mahasiswa yang ingin melanjutkan pendidikan di luar negeri, terutama di negara-negara yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar.
- Visa dan Imigrasi: Beberapa negara memerlukan skor TOEFL iBT sebagai bagian dari proses aplikasi visa atau imigrasi untuk membuktikan kemampuan bahasa Inggris pemohon.
- Keperluan Profesional: Banyak perusahaan multinasional dan organisasi profesional menggunakan skor TOEFL iBT sebagai salah satu kriteria penilaian kemampuan bahasa Inggris calon karyawan mereka.
Perbandingan Ringkas:
TOEFL ITP:
- Penggunaan: Internal, akademik, tidak diakui internasional.
- Tujuan: Penilaian awal, evaluasi program, syarat kelulusan/penempatan.
TOEFL iBT:
- Penggunaan: Internasional, akademik, dan profesional.
- Tujuan: Penerimaan universitas, visa pelajar, persyaratan pekerjaan, studi di luar negeri, imigrasi.
Dengan perbedaan ini, calon peserta dan institusi dapat memilih jenis tes yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka, baik untuk tujuan internal maupun global.
Baca juga: Persiapkan Ujian TOEFL dan IELTS: Panduan Lengkap
Penilaian Kemampuan Bahasa
TOEFL ITP (Institutional Testing Program)
Kemampuan Membaca:
Bagian Reading Comprehension menguji kemampuan memahami teks akademis dan menemukan informasi spesifik, ide utama, dan membuat inferensi.
Kemampuan Mendengarkan:
Bagian Listening Comprehension menilai kemampuan memahami percakapan dan ceramah dalam konteks akademis dan sehari-hari, dengan fokus pada pemahaman ide utama, detail, dan sikap pembicara.
Struktur dan Ekspresi Tulisan:
Bagian Structure and Written Expression menguji pemahaman tata bahasa dan kemampuan untuk mengidentifikasi kesalahan serta memperbaiki struktur kalimat. Semua peserta diminta untuk memilih jawaban yang tepat untuk mengisi atau memperbaiki kalimat.
Berbasis Kertas:
Karena TOEFL ITP dilaksanakan secara tertulis (paper-based), tidak ada komponen yang menilai kemampuan berbicara. Tes ini hanya fokus pada kemampuan pasif (membaca dan mendengarkan) serta pengetahuan tata bahasa dan struktur tulisan.
TOEFL iBT (Internet-Based Test)
Menilai Empat Kemampuan Berbahasa:
Membaca:
Bagian Reading menguji kemampuan untuk memahami teks akademis yang panjang dan rumit, dengan pertanyaan yang meliputi pokok pikiran, detail, inferensi, tujuan retorika, dan kosakata.
Mendengarkan:
Bagian Listening menguji kemampuan memahami percakapan dan ceramah dalam berbagai konteks akademis, termasuk memahami ide utama, detail, sikap pembicara, dan hubungan antar informasi.
Berbicara:
Bagian Speaking menguji kemampuan berbicara dalam konteks akademis melalui enam tugas yang mencakup tugas independen (mengungkapkan pendapat) dan terintegrasi (menggabungkan informasi dari teks dan audio).
Menulis:
Bagian Writing menguji kemampuan menulis esai melalui dua tugas: terintegrasi (menggabungkan informasi dari teks dan audio) dan independen (menyusun esai berdasarkan pengalaman atau pendapat pribadi).
Berbasis Internet:
Tes TOEFL iBT menggunakan teknologi internet untuk memberikan pengalaman tes yang interaktif dan komprehensif. Peserta berbicara melalui mikrofon untuk bagian Speaking dan mengetik esai untuk bagian Writing, memungkinkan penilaian yang lebih akurat dan efisien terhadap kemampuan berbicara dan menulis.
Perbandingan Detail:
TOEFL ITP:
- Kemampuan yang Dinilai: Membaca, mendengarkan, struktur, dan ekspresi tulisan.
- Kelebihan: Baik untuk penilaian internal dan diagnostik kemampuan bahasa Inggris.
- Keterbatasan: Tidak menilai kemampuan berbicara dan menulis secara langsung.
TOEFL iBT:
- Kemampuan yang Dinilai: Membaca, mendengarkan, berbicara, dan menulis.
- Kelebihan: Memberikan gambaran yang lebih lengkap dan komprehensif tentang kemampuan berbahasa Inggris peserta.
- Keterbatasan: Memerlukan akses internet dan perangkat komputer, serta lingkungan yang tenang untuk pelaksanaan tes.
Dengan penilaian yang lebih komprehensif, TOEFL iBT lebih sesuai untuk kebutuhan global yang memerlukan evaluasi menyeluruh terhadap semua aspek kemampuan berbahasa Inggris. Di sisi lain, TOEFL ITP lebih cocok untuk keperluan internal institusi yang fokus pada kemampuan membaca, mendengarkan, dan tata bahasa.
Ayo, jangan lewatkan untuk membaca artikel panduan lengkap TOEFL iBT ini! Temukan tips dan strategi untuk sukses dalam menghadapi ujian TOEFL iBT dan capai skor terbaikmu!
Biaya dan Ketersediaan
TOEFL ITP (Institutional Testing Program)
Biaya:
- Lebih Murah: Biasanya, biaya TOEFL ITP lebih rendah daripada TOEFL iBT. Hal ini disebabkan oleh format tes yang berbasis kertas dan pelaksanaan yang lebih sederhana.
- Kisaran Biaya: Biaya bisa bervariasi tergantung pada institusi yang menyelenggarakan tes, tetapi umumnya berada di kisaran $45-$85 USD.
Ketersediaan:
- Terbatas pada Institusi Tertentu: TOEFL ITP ditawarkan oleh institusi pendidikan tertentu, seperti universitas dan perguruan tinggi, yang telah mendapatkan izin untuk menyelenggarakan tes ini.
- Tidak Tersedia di Semua Lokasi: Karena keterbatasan ini, tes tidak tersedia di setiap kota atau negara, dan hanya dapat diambil di institusi yang berpartisipasi.
- Ketersediaan Berdasarkan Permintaan: Institusi yang menawarkan tes ini biasanya menjadwalkan tes berdasarkan kebutuhan internal mereka, seperti penilaian kemampuan bahasa Inggris mahasiswa baru atau evaluasi program bahasa.
TOEFL iBT (Internet-Based Test)
Biaya:
- Lebih Mahal: Biaya untuk mengikuti TOEFL iBT lebih tinggi dibandingkan dengan TOEFL ITP. Biaya ini mencakup penggunaan teknologi internet, pengujian berbasis komputer, dan penilaian komprehensif yang melibatkan empat kemampuan bahasa.
- Kisaran Biaya: Biaya biasanya berada di kisaran $180-$250 USD, tergantung pada lokasi pusat tes.
Ketersediaan:
- Lebih Luas dan Tersedia di Banyak Lokasi: TOEFL iBT tersedia di banyak pusat tes resmi di seluruh dunia, termasuk di kota-kota besar dan negara-negara dengan permintaan tinggi untuk tes ini.
- Jadwal yang Lebih Fleksibel: Pusat tes resmi menyelenggarakan TOEFL iBT secara rutin, sering kali beberapa kali dalam sebulan, sehingga peserta memiliki lebih banyak pilihan waktu untuk mengikuti tes.
- Pusat Tes Resmi: Peserta dapat menemukan pusat tes resmi dengan mencari di situs web ETS (Educational Testing Service), yang memberikan informasi terkini tentang lokasi dan jadwal tes yang tersedia.
Perbandingan Detail:
TOEFL ITP:
Biaya: Lebih murah ($45-$85 USD).
Ketersediaan:
- Terbatas pada institusi tertentu.
- Tidak tersedia di semua lokasi.
- Penjadwalan bergantung pada institusi penyelenggara.
TOEFL iBT:
Biaya: Lebih mahal ($180-$250 USD).
Ketersediaan:
- Ada di banyak pusat tes resmi di seluruh dunia.
- Penjadwalan fleksibel dengan banyak tanggal tes yang tersedia.
Dengan perbedaan biaya dan ketersediaan ini, calon peserta dapat memilih jenis tes yang paling sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan mereka, serta lokasi tempat tinggal mereka. TOEFL ITP lebih ekonomis dan cocok untuk penilaian internal, sedangkan TOEFL iBT menawarkan penilaian yang lebih komprehensif dengan akses global yang lebih luas.
Baca juga: Persiapan Efektif Ujian TOEFL: Langkah-Langkah Terbaik
Anda bisa memilih antara TOEFL ITP atau TOEFL iBT sesuai dengan tujuan yang ingin Anda capai. Jika Anda memerlukan tes untuk evaluasi internal di sebuah institusi atau biaya menjadi faktor utama, TOEFL ITP mungkin menjadi pilihan yang tepat. Namun, jika Anda memerlukan tes yang diakui secara internasional untuk keperluan studi atau pekerjaan di luar negeri, TOEFL iBT adalah pilihan yang lebih tepat. Memahami perbedaan antara kedua tes ini akan membantu Anda membuat keputusan yang lebih informatif dan sesuai dengan kebutuhan akademik atau profesional Anda.
Kesimpulannya, TOEFL ITP dan TOEFL iBT adalah dua jenis tes yang berbeda dengan tujuan dan penggunaan yang spesifik. TOEFL ITP, yang menggunakan kertas, lebih ekonomis dan biasanya digunakan untuk keperluan akademik di dalam institusi tertentu. Tes ini fokus pada kemampuan reading, listening, serta structure and written expression, tanpa menilai kemampuan berbicara. Ketersediaannya terbatas pada institusi yang menyelenggarakannya dan tidak diakui secara internasional untuk penerimaan universitas atau keperluan imigrasi.